Teropongindonesianews.com
Indramayu, –
Debit air sungai cimanuk mencapai 900 kubik permenit, sehingga Tanggulan sungai tidak kuat menahan derasnya air, hal itu mengakibatkan Banjir melanda di berbagai wilayah seluruh Kecamatan di Kabupaten Indramayu Jawa barat. Senin ( 08/02/2021)

Selain itu curah hujan yang terus mengguyur kabuptaen Indramayu, sehingga ketinggian air mencapai 70cm / 80cm merendam pemukiman warga dikecamatan Patrol, Kecamatan Terisi,Kecamatan Haurgelis, Kecamatan Kandanghaur, Kecamatan Losarang, Kecamatan Lohbener, Kecamatan Kertasmaya, Kecamatan Sindang, Kecamatan Indramayu.
Ratusan Warga Blok Bungkul Barat Kelurahan Bojongsari Kecamatan Indramayu Kabupaten Indramayu, Gotong royong membendung limpasan air dari tanggul dengan menggunakan karung berisi tanah.
Seperti yang terpantau di lokasi, ketua RW. 03 Toni Castoni (40)th Besama Bhabinkamtibmas,Babinsa beserta warga lainnya sibuk mengantispasi luapan air yang semakin masuk ke pemukiman warga, sebagian warga lainnya yaitu warga blok Bungkul Timur, Rw 04, berusaha mendorong sampah yang menyumbat di jembatan Bendungan, Dikatakanya.
” Adanya informasi bahwa akan ada kirim air dari bendungan Rentang, oleh karena itu dari semalam kami sudah siaga di tanggulan, namun kami kekurangan karung sehingga air masih bisa masuk, hingga sekarang kami masih berupaya, selain itu juga jembatan bendungan yang menampung sampah menjadi salah satu faktor juga, jelas saja kan arus airnya tersumbat sampah yang menumpuk di jembatan.” Jelas Toni
Jani