Teropongindonesianews.com
Bondowoso – Tanggal 17 Agustus 1945 merupakan momen bersejarah bagi bangsa Indonesia. Pada tanggal inilah bangsa Indonesia memproklamirkan diri menjadi bangsa yang merdeka dari penjajahan.
Begitu bersejarahnya hari itu sehingga seluruh rakyat Indonesia memperingati peristiwa tersebut dengan beraneka kegiatan sebagai wujud syukur dan mengenang kembali peristiwa tersebut sebagi bentuk nasionalisme, pun begitu yang dilakukan oleh sebuah pondok pesantren yang baru dirintis tepatnya di Desa Grujugan Lor pedukuhan Cangkring oleh Ust.Misbahul Munir.
Pondok pesantren yang terletak dipinggiran sawah dengan pemandangan yang indah ini tepatnya jam 06.30 WIB.
Melakukan kegiatan yang sama secara sederhana dengan protap jaga jarak bersama para santri yang menetap, santri colokan, serta sebagian masyarakat sekitar yang ikut dalam upacara peringatan HUT tersebut.
Dalam sambutannya sang ustad menyampaikan betapa pentingnya upacara peringatan HUT ini dilakukan untuk menumbuhkan rasa nasionalisme bagi para santrinya terlebih memasuki era digitalisasi dengan kecepatan informasi saat ini.
Dia juga menambahkan bahwa tongkat estafet pembangunan dibebankan kepada mereka untuk mengisi kemerdekaan yang diperoleh dengan cara semangat dalam belajar,berkarya dan mewujudkan harapan pemerintah menjadi Indonesia tangguh Indonesia tumbuh setelah melewati masa sulit adanya wabah covid 19 yang menimpa rakyat Indonesia.
Selain upacara peringatan HUT RI ke 76 ini pondok pesantren kecil ini juga mengadakan tahlil nasional untuk para pejuang yang telah gugur dan rakyat Indonesia yang wafat karena serangan wabah covid 19 pada malam harinya.
(Mr)