Wahyu Pemred Media TINTeropongindonesianews.com
Belu NTT – Karya Bakti atau gotong royong tidak asing lagi bagi Prajurit TNI khususnya bagi personel Satgas Pengamanan Perbatasan RI-RDTL Sektor Timur.
Menurut Komandan Yonif 742/SWY Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro selaku Komandan Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur disela-sela kesibukannya Mako Satgas Pamtas Kelurahan Umanen Kecamatan Atambua Barat Kabupaten Belu NTT, Jumat (10/9/2021) mengatakan gotong royong ini setiap Minggu dilakukan baik pembersihan lingkungan, pembersihan gereja, tempat sekolah bahkan membantu warga yang sedang membangun rumah.
Dijelaskan Bayu Sigit, hari ini beberapa pos melaksanakan gotong royong bersama masyarakat di wilayah masing-masing seperti Pos Lakmars membantu masyarakat membersihkan lahan di Desa Lakmaras, Pos Turiscain melaksanakan gotong-royong membersihkan Kantor Desa Maumutin, Pos Motaain membantu pembangunan rumah warga Dusun Motabenar Desa Silawan.
Pos Nunura membantu pembersihan PAUD Matahari di Dusun Sakafini Desa Tohe, Pos Laktutus membantu pembuatan cakar besi gerbang Gereja Baru Laktutus, Pos Asumanu gotong royong membantu perbaikan rumah warga Dusun Leomanehat Desa Asumanu, Pos Salore membantu pembuatan pondasi rumah adat, Pos Dafala membantu pengecatan rumah milik warga Dusun Dubasa A Desa Dafala dan Pos Nananoe membantu melanjutkan pembangunan rumah adat.
“Ini semua dilakukan sebagai upaya membangkitkan kembali nilai-nilai gotong royong ditengah-tengah masyarakat terutama untuk memupuk kebersamaan, kekompakan dan rasa persaudaraan,” ujarnya.
Hari Jumat, kata pria kelahiran Bandung itu, ditetapkan sebagai program Jumat Bersih dengan mengajak masyarakat untuk bergotong royong.
“Namun apabila ada hal-hal yang harus dikerjakan untuk kepentingan masyarakat dan kemaslahatan bersama, maka Prajurit Wira Yudha Sejati akan selalu siap membantu,” tegasnya.
Danstagas juga mengingatkan jajarannya maupun masyarakat untuk senantiasa mengedepankan protokol kesehatan Covid-19 dalam setiap aktivitas untuk mengantisipasi dan menghindari terpapar virus corona.
“Jaga kesehatan dan kedepankan protokol kesehatan dalam setiap beraktivitas, laksanakan program dengan melihat kondisi agar semua bisa berjalan aman dan lancar,” pungkasnya.
Santoso-Redaksi
