Koperasi Jasa RAPI Riau Mandiri Provinsi Riau Terbentuk

Teropongindonesianews.com

Pekanbaru – Koperasi Jasa RAPI Radio Antar Penduduk Indonesia (KJRRM) Provinsi Riau telah terbentuk. Koperasi tersebut saat ini sedang melengkapi persyaratan sebagaimana yang ditentukan Dinas Koperasi. Menurut Sekretaris Koperasi Jasa RAPI Riau Mandiri (KJRRM) *Zuchri Fachdiar Nst*, minggu, 19/9, Koperasi ini terbentuk atas gagasan dari Ketua RAPI Daerah Riau Bapak Rimon Usman dan beberapa Anggota Rapi Daerah Riau Pada Hari Jumat, Tanggal 25 Desember 2020, Berdirilah Koperasi RAPI Riau tersebut yang diketuai oleh H. Telismanto, SH, MH.

 

Ketua Koperasi mengatakan, bahwa kelengkapan yang dipersiapkan saat ini antara lain, AKTA notaris pendirian, Ijin dari AHU Kemenkumham dan SIUP serta NIB (Nomor Induk Berusaha)

Koperasi ini nanti akan bergerak di bidang usaha Jasa Radio Komunikasi dan juga Atribut Atribut RAPI sesuai dengan izin yang berlaku.

Sementara itu, ketua Koperasi Jasa Rapi Riau Mandiri juga mengatakan bahwa selama Rapi Riau berdiri, baru kali ini koperasi Rapi terbentuk, yang saat ini anggota koperasi berjumlah 32 org.

Rencana pengembangan usaha koperasi KJ RAPI Riau Mandiri ini, selain pengadaan semua bentuk Atribut-atribut Rapi juga akan mengadakan bidang usaha Pengadaan Peralatan Radio Komunikasi.

Sementara itu, Badan Pengawas (BP) KJRRM , Drs. H. Jasril , M.Si juga menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada semua pengurus koperasi yg telah bersusah payah dengan penuh semangat dan sangat serius untuk mengurus kelengkapan- kelengkapan Administrasi koperasi. ” Saya sangat mendukung dan sekaligus mengucapkan salut serta terimakasih kepada pengurus koperasi yang telah bertungkus lumus dalam pembenahan terutama melengkapi Administrasi dan persiapan peralatan kantor Koperasi Jasa RAPI provinsi Riau” Ujarnya (Nst / Zuchri)

  • REDAKSI Teropong Indonesia News

    TEROPONG INDONESIA NEWS DI DIRIKAN SEJAK TANGGAL 22 DESEMBER 2020 oleh Wahyu dan Haji Darmo

    Related Posts

    Banjir Melanda Lingkungan Mrapa Sempusari

    teropongindonesianews.com

    Jember – Akibat Hujan sangat Lebat, akhirnya Rumah Warga di sekitar STAIN RW 02 RT 07 Slompret Lingkungan Mrapa Kelurahan Sempusari Kecamatan Kaliwates Kabupaten Jember mengalami Banjir ( Kamis – 14 Desember 2024 ).

    Hasil Pantauan Tim Teropongindonesianews.com bersama sahabat Tagana yang selalu siap siaga di lokasi di dapatkan Bahwa 22 Rumah Warga terendam air dengan ketinggian lebih kurang ukuran setinggi dada Dewasa, ” Akan tetapi untung saja tidak ada korban jiwa “, Ujar salah satu tim Tagana pada awak media TIN.

    Sementara itu di RW.06, Jalan lumba- lumba juga air meluap dari Drainase Grenase, mengingat kondisinya menurut warga sekitar banyak yang tertutup dari bangunan warung – warung liar yang berdiri diatas Drainase, dan hal ini menurut mereka ( warga – Red ) harus ada penanganan dari Pihak terkait, selain itu di wilayah RT 03 RW 02 debit air juga banyak, akhirnya meluap ke jalan dan beberapa rumah warga, hal ini karena Saluran Drainase air sangat kecil dan diatas Drainase tersebut telah berdiri bangunan permanen/ Rumah Kost, lalu bagaimana penanganannya kalau di atasnya sudah berdiri bangunan permanent, sampai berita ini di tulis Tim Teropongindonesianews.com akan segera mengkonfirmasi beberapa pihak terkait agar permasalahan tersebut minimal bisa terataai dengan baik dan warga juga tidak menjadi korban akibat perencanaan bangunan proyek drainase yang tidak memadai atau melebihi kapasitas yang telah di sediakan sebelumnya. TiM Jember..

    Continue reading
    Pesan Akhir Jabatan Wabup ke Petani: Bantu Dongkrak Perekonomian Tapsel

    Tapanuli Selatan – Wakil Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) periode 2021-2024, Rasyid Assaf Dongoran, MSi, memberikan pesan khusus kepada masyarakat Tapsel, terutama para petani, menjelang berakhirnya masa jabatannya pada 25 Februari mendatang. 

    “Saya bukan orang yang sempurna, namun sebagai bentuk ucapan terima kasih dan pesan akhir, saya ingin memberikan nasehat kepada para petani Tapsel,” ujar Rasyid.

    Ia mendorong para petani untuk terus berdedikasi pada dunia pertanian dengan cara:

    Melakukan pekerjaan di lahan pertanian dan pekarangan rumah secara konsisten.

    Menghabiskan minimal 4-5 jam per hari (Senin-Kamis) untuk mengolah lahan dan merawat tanaman.

    Mencari solusi untuk biaya pupuk kimia dan pestisida secara tradisional dengan memanfaatkan tumbuhan di sekitar lahan.

    Berfokus pada pengembangan ilmu dan keterampilan dalam mengelola lahan.

    Menghadiri penyuluhan pertanian bukan hanya karena ada uang pertemuan, melainkan untuk mendapatkan ilmu dan meningkatkan pengetahuan.

    Meningkatkan keterampilan dalam menggunakan alat-alat pertanian seperti cangkul dan parang.

    Menjaga kebersihan dan kerapian lahan pertanian.

    Mengamalkan doa yang diajarkan Allah dalam Al Quran Surah Al Kahfi ayat ke-39 (“Bismillahirohmannirohim, Masya Allah, la haula wala quwwata illa billah”) untuk memohon keberkahan dan kelancaran dalam bertani.

    Melakukan infak atau sedekah tenaga untuk membantu petani tetangga.

    Menjalankan salat wajib, terutama salat Jumat di kebun jika berkerja pada hari Jumat.

    Menghitung zakat pertanian sembari berdoa agar terhindar dari serangan hama penyakit.

    Beristighfar jika melakukan dosa.

    Tidak bergantung pada pemerintah, melainkan berupaya untuk menjadi petani yang ulet dan mandiri.

    Menjalin kekompakan sesama petani dalam menyelesaikan biaya kebutuhan pengelolaan lahan pertanian.

    Rasyid juga berpesan kepada petani beragama Kristen untuk terus tekun bekerja, beribadah, menghindari konflik, dan menjalankan kewajiban ‘Parpuluhan’ hasil pertanian.

    “Harapannya, dengan keuletan dan kegigihan para petani, Kabupaten Tapsel akan lebih maju dan berkembang dari segi perekonomian,” harapnya.

    Rasyid memohon maaf jika selama 3,8 tahun menjabat sebagai Wabup dan 2 bulan sebagai Plt Bupati, belum mampu mengoptimalkan pembangunan sektor pertanian di Tapsel. Ia mengakui terdapat situasi yang tidak memungkinkan untuk dipublikasikan.

    “Saya minta maaf sebesar-besarnya dan kepada Allah SWT saya mohon ampunan. Sekali lagi, saya ucapkan terima kasih kepada seluruh petani Tapsel,” pungkasnya.

    Continue reading

    Tinggalkan Balasan

    You Missed

    Masyarakat Sangat Bangga, Peresmian Alun – Alun Jember Nusantara Seindah Harapan Mereka

    Masyarakat Sangat Bangga, Peresmian Alun – Alun Jember Nusantara Seindah Harapan Mereka

    Banjir Melanda Lingkungan Mrapa Sempusari

    Banjir Melanda Lingkungan Mrapa Sempusari

    Pesan Akhir Jabatan Wabup ke Petani: Bantu Dongkrak Perekonomian Tapsel

    Pesan Akhir Jabatan Wabup ke Petani: Bantu Dongkrak Perekonomian Tapsel

    Depekab Purwakarta Gelar Rapat Pleno Penetapan UMK Dan UMSK 2025,Simak ini Besaranya

    Depekab Purwakarta Gelar Rapat Pleno Penetapan UMK Dan UMSK 2025,Simak ini Besaranya

    Joss Dan Kepemimpinan Ideal Di Era Mileniel

    Joss Dan Kepemimpinan Ideal Di Era Mileniel

    Polres Jember dan Tim SAR Berhasil Temukan Nelayan yang Alami Laka Laut, Satu Orang Selamat

    Polres Jember dan Tim SAR Berhasil Temukan Nelayan yang Alami Laka Laut, Satu Orang Selamat