Teropongimdonesianews.com
Dalam rangka menyambut bulan bahasa Himpunan Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (HMPRO) Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia menyelenggarakan berbagai perlombaan.
Kegiatan diawali dengan Pembukaan Bulan Bahasa pada Senin 3 Oktober 2021, Pkl. 16.00 sampai selesai bertempat di Gedung Ahmad Dahlan, lantai tiga IkIP Muhammadiyah Maumere.
Hadir dalam kegiatan tersebut Rektor IKIP Muhammadiyah beserta jajarannya, dekan Fakultas Mipa dan Fakultas Pishum, pengurus IMM serta BEM juga mahasiswa Prodi PBSI.
Dalam sambutannya Rektor IKIP Muhamadiyah Maumere, Erwin Prasetyo, S.T, M.Pd mengungkapkan bahwa kegiatan bulan bahasa merupakan kegiatan positif yang patut diapresiasi sebagai bagian dari Literasi dan berharap agar dengan adanya kegiatan ini dapat menghasilkan karya-karya sastra yang inovatif sehingga dapat dikenang seperti puisi dan karya sastra lainnya.
Dekan Fakultas Pishum Nur Chotimah, M.Pd ketika dihubungi mengatakan mengapreasi giat yang akan dilakukan oleh Prodi PBSI selama sebulan ke depan dan berharap kegiatan berjalan dengan lancar.
Di tempat terpisah Kaprodi PBSI IKIP Muhammadiyah Maumere ,Maria Ermrilinda Dua Lering mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan program kerja yang baru dapat dilakukan mengingat dua tahun berturut-turut tidak dilakukan.
” Ini adalah kegiatan rutin dan tahun ini kembali digelar setelah vakum selama dua tahun, banyak lomba yang akan diselenggarakan seperti lomba membaca puisi, mendongeng, menulis puisi, serta pidato dan melibatkan sekolah-sekolah dari jenjang SD hingga SMA baik dalam kota Maumere maupun luar kota Maumere, tujuannya semata-mata guna memasyarakatkan Bahasa Indonesia” ujar Marlin.
Selain lomba kegiatan lainnya yang juga akan dilakukan adalah dengan pemberian bantuan ke panti asuhan juga Webinar yang akan dilakukan pada puncak perayaan di 30 Oktober 2021.
Ketua panitia pelaksana kegiatan Nurmawaty yang saat ini duduk di bangku kuliah semester lima, mengutarakan bahwa sudah banyak sekolah yang berpartisipasi dan berharap akan bertambah lagi demi menyemarakan kegiatan bulan bahasa.
“Kami pasti akan menerapkan protokol kesehatan ketat di setiap kegiatan lomba” ujar Nurma di akhir wawancara.
Marlin