Teropongindonesianews.com
Kabupaten Lumajang, “Erupsi Gunung Semeru pada hari Sabtu (04/12) telah menjadi perhatian khusus dan bisa menggerakkan hati para relawan kemanusiaan.
Salah satunya relawan kemanusiaan asal Kota Kediri, Indra Purwanto. “Warga Perum Puri Asri 1 Blok E-18 Rt/Rw : 03 /09 Kelurahan Kaliombo Kota Kediri, yang berprofesi sebagai penjual ayam goreng, Mia Fried Chicken (MFC) yang belokasi Jln. Padang Padi depan pasar loak Kelurahan Kaliombo.
“Saya sudah berada di Lumajang sejak hari Minggu (05/12) begitu mengetahui Gunung Semeru Erupsi dan teman – teman yang tergabung dalam Ormas DPD PEKAT IB Kota Kediri siap berangkat pada hari minggu, maka saya langsung memutuskan ikut serta berangkat menjadi relawan. “Ujar Indra.
Saya di Lumajang sudah 6 hari, menjadi bagian relawan evakuasi para korban. Berada disini karena panggilan panggilan kemanusiaan, sehingga saya meninggalkan pekerjaan saya sebagai penjual ayam goreng. Rela tidak mendapat bayaran karena saya ikhlas membantu karena rasa kemanusiaan membantu saudara – saudara kita yang mendapat musibah. “Ungkap Indra.
Di kesempatan yang sama Ketua DPD PEKAT IB Kota Kediri, Roy Kurnia Irawan. “Mengatakan bahwa kami sudah berada di Kabupaten Lumajang selama 6 hari, kami memilih bergabung dengan tim BASARNAS untuk melakukan evakuasi para korban / hewan peliharaan, menjaga rumah / harta benda warga selama ditinggal mengungsi, dan kami juga membuka dapur umum serta membantu mendistribusikan langsung bantuan para dermawan. “Papar Roy.
Berada di lokasi apalagi terjun langsung di zona merah merupakan suatu kebanggan tersendiri, disaat yang lain meninggalkan lokasi bencana tapi kami justru hadir berada di lokasi bencana karena tarikan gravitasi untuk misi kemanusiaan. Rela meninggalkan keluarga dan pekerjaan hanya misi kemanusiaan.
Dengan kehadiran para relawan ditengah – tengah warga diharapkan bisa memberikan ketenangan dan warga tetap tenang tidak panik saat terjadi bencana alam. Saat berangkat ke Lumajang kami hanya bawa bekal secukupnya ( bondo nekat ), bahkan untuk pemberangkatan relawan saja kami bersinergi dengan Kalaksa BPBD Kota Kediri dan Sekertaris Satpol PP Kota Kediri, agar para relawan diperbolehkan numpang / pinjam kendaraannya. “Pungkas Roy.
Penulis: Zamri/TG/ Tim Pekat