Teropongindonesianews.com
Peduli kemanusiaan Sekolah Luar Biasa Negeri Ende dan Panti Asuhan Bakti Luhur cabang Ende,hari ini senin 31/01/2022 memberikan bantuan sembako bagi pengunsi korban penggusuran lahan dimoni beberapa hari yang lalu.
Kepala Sekolah Luar Biasa SLB NEGERI ENDE , Yulita Delima Dhambo dalam sambutan , mengatakan pihaknya merasa peduli dengan para korban pengunsi,dan perlu untuk diperhatikan.
” kami datang atas rasa kemanusian untuk memberikan sedikit dari kemampuan yang kami dapat sekiranya dengan berbagi kasih ini meringangkan beban bapak,ibu serta semuanya” dalam beberapa hari kedepan.ungkap Yulita.
Sementara Kepala Desa Woloara Robertus Riwu yang turut hadir dalam kegiatan ini menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada rombongan SLB dan panti asuhan bakti luhur.
“saya selalu kepala desa mengucapkan limpah terimakasih atas bantuan ini. ini merupakan bantuan yang pertama semenjak saudara saudari kita ini mengunsi.ucap Robert.
beliau menambakahkan Pemerintah desa telah melakukan pendataan bagi warga pengunsi,selain itu pihaknya juga menyediakan satu tenda darurat bagi para pengungsi ini.diketahui dari pendataan yang dilakukan kepala dusun woloara, sebanyak 16 kepala keluarga 51 jiwa . untuk sementara masi berada dirumah keluarga dan sebagian keluarga nginap di tenda darurat yang letaknya di kebun.
salah satu korban pengunsian Fransiskus Saverius Leba (58) juga berterimakasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan, khususnya kepada bapak Yohanes Rowa yang sudi menyiapkan lahan untuk kami tinggal.kepada media Teropong Indonesia Saver menyampaikan bahwa mereka terima dengan kenyataan ini.
“saat ini kami tidak punya apa apa lagi rumah serta kuburan sudah digusur semuanya, kebun juga sudah tidak ada lagi karena kami hanya sebagai penggarap ucapnya dengan berlinang air mata.
sebagaimana diketahui bahwa pada tanggal 26 Januari 2022 telah dilakukan ekskusi oleh Pihak pengadilan Negeri Ende atas perkara tanah “Detukombo” yang dimenangkan oleh mosalaki tanah moni.
Aloisius Ngaga