
Teropongindonesianews.com
SUMENEP, Teropong Indonesia news – Mudik atau pulang ke kampung halaman merupakan salah satu tradisi masyarakat Indonesia menjelang Lebaran. Sayangnya, musim mudik seringkali diikuti berita tingginya angka kecelakaan. Pelayanan kesehatan bagi warga saat memasuki hari Lebaran dirasa kurang maksimal. Pasalnya, tidak semua rumah sakit menyiagakan dokter spesialis. (13/4/2022)
Melihat hal tersebut Humas RSUDMA Sumenep, Arman Endika Saputra,menegaskan bahwa pelayanan tenaga kesehatan harus siap siaga untuk masyarakat menjelang maupun saat lebaran idul fitri 1443 hijriah,. Tidak hanya tenaga kesehatan di Rumah Sakit, namun di seluruh Puskesmas Poli yang ada di Kabupaten Sumenep harus siaga dan tetap melayani dengan baik masyarakat yang hendak berobat khususnya untuk menghadapi keperluan darurat.
“Untuk skema yang biasa kita lakukan yaitu poliklinik atau klinik yang melayani semua penyakit. Jadi untuk yang hari biasa dilayani di masing masing poli nanti pada saat lebaran. Itu ada satu poli yang melayani bersama semua. Tapi jamnya juga dibatasi yaitu antara jam 7 dan jam 8 hingga 12 disetiap sip dari teman teman penunjang pelayanan.
“Jadi selama libur cuti kita tetap akan melayani masyarakat pelayanan diluar jam itu UGD kita juga memberikan pelayanan ONe weekend. Yang butuh pelayanan pegawai kedaruratan bisa ke IGD/UGD RSUD.
Kalau di penunjang kami Lab Radiologi ada piket masuk. Termasuk di sistem juga, ” kami kan juga ada sistem konteris ada petugas jaringan.dan server yang bertugas setiap hari, termasuk pelayanan pelayanan lain, meskipun itu bukan termasuk pelayanan pasien dan di mungkinkan pelayanan itu ada dihari raya. Jadi nantinya ada petugas yang kita stanbaikan setiap hari untuk menghandle dibagi setiap hari.
Oleh sebab itu untuk membantu administrasi Pasien. Jadi batasan kita tetap masuk dari pelayanan teman teman yang kita siapkan. Termasuk supporting apabila kegagalan sistem. Teman teman disini ada yg dipiket kan untuk melakukan penanganan untuk sewaktu waktu ada gangguan.
Dengan adanya dokter yang tetap masuk bekerja saat lebaran membuat pelayanan kesehatan tidak terganggu. Apalagi meski lebaran kunjungan pasien tetap ada bahkan pada keadaan kegawatdaruratan seluruh fasilitas.
Penulis : TG