KPK Ingatkan Pentingnya Koordinasi dalam Penanganan Perkara Tipikor

Teropongindonesianews.com

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menghadiri Rapat Dengar Pendapat Program Pemberantasan Korupsi Terintegrasi yang diselenggarakan oleh Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan (Polda Sulsel) pada Senin, (6/6) kemarin. Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Mappodang lingkungan Polda Sulsel ini, turut dihadiri oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulsel dan jajarannya, Ketua Pengadilan Tinggi Sulsel, Kepala Perwakilan BPK Sulsel, dan Kepala Perwakilan BPKP Sulsel.

“Dengan adanya agenda hari ini, saya berharap kita sesama APH, kita menjadi lebih baik dalam bekerja, terutama untuk mewujudkan mimpi kita untuk Indonesia yang bebas dari korupsi, salah satunya dengan koordinasi yang bisa kita lakukan bersama-sama,” kata Firli Bahuri saat memberi arahan.

Firli juga mengingatkan, selain dengan melakukan penindakan, APH juga punya kewajiban untuk membangun kesadaran di masyarakat, bahwa dengan peran serta dari masyarakat, maka tingkat korupsi dapat diturunkan.

“Penindakan memang penting, pencegahan juga perlu, tetapi pendidikan ke masyarakat menjadi fundamental untuk mengatasi korupsi dan bahayanya bagi negara ini,” Firli menambahkan.

Dalam pertemuan tersebut KPK mengharapkan agar APH terkhususnya di wilayah Provinsi Sulsel mampu mendorong untuk dilakukannya percepatan penanganan perkara, baik terhadap perkara-perkara yang sedang dalam tahap penyidikan maupun yang masih terkendala.

Menanggapi harapan tersebut, Kapolda Sulsel Nana Sudjana mengingatkan perlunya koordinasi yang semakin erat tidak hanya diantara APH saja, tapi termasuk koordinasi dengan BPK serta BPKP dalam hal ini terkait dengan hasil pemeriksaan yang dapat membantu dalam penanganan perkara.

“Kami mengharapkan dari kegiatan ini dapat lebih mengukuhkan semangat dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi. Selain itu terbangunnya motivasi dari masing-masing APH Sulawesi Selatan untuk melakukan perbaikan dalam melayani masyarakat,” tukas Nana saat memberi sambutannya.

Kepala Perwakilan BPKP Sulsel Rizal Suhaili yang hadir pada kegiatan ini menjelaskan, bahwa dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, BPKP juga BPK bersama dengan APH turut membantu dalam penanganan kasus yang terindikasi adanya kerugian keuangan negara.

“Kurang lebih ada 125 kasus yang kami koordinasikan bersama. Memang semua belum selesai, bahwa masih terdapat 52 kasus yang berjalan, tapi kami percaya dengan usaha kita bersama hal ini bisa kita selesaikan satu demi satu,” jelas Rizal.

Menutup pertemuan tersebut, Firli berharap kegiatan ini dapat memperkuat sinergi antara APH, serta mampu menjadi trigger dalam penanganan perkara tindak pidana korupsi (tipikor) yang ditangani oleh Aparat Penegak Hukum (APH) di wilayah Sulsel.

Percepatan penangan perkara tipikor, menurut Firli akan dapat lebih maksimal, ketika masing-masing APH dapat saling memberikan dukungan, tidak hanya soal koordinasi dari masing-masing SDM APH, tapi juga informasi dan data yang substantif untuk kemajuan penanganan perkara itu sendiri.

Santoso/Redaksi

  • Wahyu

    TEROPONG INDONESIA NEWS DI DIRIKAN SEJAK TANGGAL 22 DESEMBER 2020 oleh Wahyu dan Haji Darmo

    Related Posts

    Menari Menuju Inspirasi : iForte Gelar Kompetisi Tari Untuk Anak Muda Jember

    Teropongindonesianews.co?

    Jember, 16 Januari 2025 – iForte dan protelindo Group menyelenggarakan iForte National Dance Competition Inspirasi Diri – Regional Jember Di Gedung Soetarjo Kampus Ùnej.

    Acara tersebut merupakan ajang kompetisi tari antar sekolah dan universitas yang ditujukan bagi pelajar SMA/sederajat dan mahasiswa di seluruh Indonesia.

    Menurut General Manager Marketing Communication iForte VICTOR SIHOMBING ,Kompetisi ini memberikan kesempatan bagi generasi muda berbakat untuk menunjukkan kreativitas seni dan sportivitas mereka melalui tarian yang memadukan lagu pop dengan kekayaan budaya Indonesia.

    Sedangkan kompetisi tari ini menggunakan lagu tema “Inspirasi Diri”, sebuah karya persembahan iForte dan Protelindo Group berkolaborasi dengan musisi Eross Candra dan penyanyi Yura Yunita, Yuyun Arfah, Yan Josua, Batavia Madrigal Singers, gitaris muda Abim Finger, El Pitu Candra dan musisi tradisional Dunung Basuki. Lirik dari lagu ini ditulis oleh Ibu Silvi Liswanda, Vice President Director & Deputy CEO iForte. Ia menaruh harapannya pada lagu ini, agar anak-anak muda bisa melangkah ke depan, eksplor diri, berkelana, terus belajar, bersinergi, dan menghargai semua yang ada untuk menjadi lebih baik kedepannya.

    Selanjutnya Victor Sihombing mengatakan ,iForte National Dance Competition Inspirasi Diri – Regional Jember ini dibuka pada 26 September 2024 dan berhasil menjangkau 413 pendaftar dari 127 kota se-Indonesia. Pada tahapan penyisihan Regional iForte National Dance Competition Inspirasi Diri – Regional Jember, iForte melibatkan 15 kota besar di lima pulau Indonesia antara lain Medan, Batam, Palembang, Lampung, Balikpapan, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Jember, Denpasar, dan Makassar.

    Kota tersebut dijadikan tuan rumah untuk penyelenggaraan babak penyisihan Regional Series secara offline, dan dimulai dari area Jawa Timur pada bulan Januari 2025 ini. Dari setiap regional akan menghasilkan 3 juara, dan juara pertamanya akan mewakili regional tersebut pada babak Grand Final yang akan dilaksanakan di Jakarta.
    iForte National Dance Competition Inspirasi Diri – Regional Jember
    Kota Jember terpilih menjadi kota ketiga diadakannya babak regional dari iForte National Dance Competition Inspirasi Diri.

    Acara ini dipandu oleh Rizky Biebier, seorang standup comedian dan Pinandita Putri, seorang MC andalan kota Jember untuk menjadi MC di acara ini. Tidak hanya itu, 3 seniman terkemuka hadir sebagai juri kompetisi ini yaitu Ribut Santoso, seorang guru tari sekaligus konten kreator yang aktif mengajak anak muda untuk menarikan tarian tradisi Indonesia, Dian Bokir, seorang seniman asal Surabaya sekaligus Founder Dimar Theatre, dan Sandhidea Cahyo Narpati, seorang seniman asal Malang yang juga merupakan Founder dari Ngalambeksa Community.

    Acara ini digelar di Gedung Soetardjo, Universitas Negeri Jember tanggal 16 Januari 2025. Para 12 grup semifinalis: SMAN 3 Jember, SMAN 2 Probolinggo, SMAN 5 Jember, SMAN 3 Jember, SMK PP Negeri 1 Tegalampel, SMAN 1 Gambiran, SMKN 1 Situbondo, SMKS 02 YP 17 Lumajang, Universitas Jember dan Universitas dr. Soebandi.
    Setiap tim mendapatkan kesempatan untuk menampilkan 2 tarian dengan koreografi kreasi mereka yaitu koreografi dengan lagu Inspirasi Diri dan koreografi dengan lagu bebas. Lebih dari 80 peserta dan 200 suporter turut memeriahkan acara. Sebagai bentuk penghormatan terhadap budaya Indonesia, peserta dan suporter pada acara iForte National Dance Competition Inspirasi Diri diwajibkan untuk mengenakan pakaian bertemakan nusantara.
    “Hari ini penampilannya temen-temen Jember luar biasa sekali, anak muda biasanya menarikan K-pop atau lagu harus diberi apresiasi dan wadah untuk mengekspresi pungkasnya.

    Continue reading
    Di duga Kurangnya Pelayanan, Warga Desa Sambirampak lor Mengadu ke LSM LIRA

    Teropongindonesianews.com

    Probolinggo – Warga desa sambirampak lor kecamatan kotaanyar kabupaten Probolinggo, atas nama ibu TITIK RT 08 dusun krajan,
    Mengadu ke camat LSM LIRA kotaanyar HARIYANTO,
    Terkait sulitnya pelayanan desa sambirampak lor pada tanggal 15 Januari tahun 2025

    Dalam wawancaranya ibu titik menjelaskan bahwa hampir 4 kali mendatangi kantor desa dan rumah kepala desa, tidak pernah bertemu,
    Alasan ibu titik mau bertemu ibu kepala desa,
    Terkait kejelasan lahan tanah milik bapaknya,
    Karna semua keluarga sudah setuju untuk di balik nama,

    Atas aduan ibu titik tersebut, CAMAT LIRA KOTAANYAR HARIYANTO segera mendatangi kantor desa untuk menindak lanjuti dan mengklarifikasi..
    Namun hal itu di bantah oleh suami ibu dari kepala desa,
    Bahwa hal itu tidak benar…
    Karna menurut suami kepala desa, di dalam keluarga ahli waris belum ada kesepakatan, justru saya menyarankan bahwa sebelum di lahan itu balik nama,
    Di suruh rembuk dulu kesemua ahli waris ,ketika semua ahli waris ada kesepakatan,
    Kami siap melayani 24 jam,

    Karna tanah tersebut, benar-benar milik mereka,
    Dan kami tidak bisa berbuat apa-apa Tampa, semua yang punya ahli waris itu semua setuju untuk di bagi,
    pada dasarnya kepala desa adalah pelayan masyarakat ujarnya..

    Sementara itu Hariyanto sebagai camat lira kotaanyar menegaskan akan mengawal permasalah warga sambirampak lor ,sampai tuntas tegasnya kepada awak media,

    Biro

    Continue reading

    Tinggalkan Balasan

    You Missed

    Sekretaris BPD Grujugan Baru Sorot Kinerja Aparatur Desa : Pelayanan Buruk, Dana Desa Tak Berdampak 

    • By Wahyu
    • Januari 17, 2025
    • 4 views
    Sekretaris BPD Grujugan Baru Sorot Kinerja Aparatur Desa : Pelayanan Buruk, Dana Desa Tak Berdampak 

    Dua Desa di Kabupaten Nias Selatan resmi Dilaporkan Ke Kejati Sumatera Utara

    • By Wahyu
    • Januari 17, 2025
    • 10 views
    Dua Desa di Kabupaten Nias Selatan resmi Dilaporkan Ke Kejati Sumatera Utara

    Kapekon Fajar Agung Barat Diduga Korupsi DD 2024 Lewat Anggaran MoU Media

    • By Wahyu
    • Januari 17, 2025
    • 13 views
    Kapekon Fajar Agung Barat Diduga Korupsi DD 2024 Lewat Anggaran MoU Media

    Babinsa dan Bhabinkamtibmas , Turut Serta dalam Pemakaman Warga Desa Binaan

    • By Wahyu
    • Januari 17, 2025
    • 13 views
    Babinsa dan Bhabinkamtibmas , Turut Serta dalam Pemakaman Warga Desa Binaan

    Menari Menuju Inspirasi : iForte Gelar Kompetisi Tari Untuk Anak Muda Jember

    • By Wahyu
    • Januari 16, 2025
    • 5 views
    Menari Menuju Inspirasi : iForte Gelar Kompetisi Tari Untuk Anak Muda Jember

    Pastikan Harga Bahan Pangan Stabil, Babinsa Pantau Perkembangan Harga Sembako

    • By Wahyu
    • Januari 16, 2025
    • 13 views
    Pastikan Harga Bahan Pangan Stabil, Babinsa Pantau Perkembangan Harga Sembako