Teropongindonesianews.com
Situbondo -Ketua GMC (Ganjar Milenial Center ) Banyuwangi
Moh.Fajar Siddik, menyikapi kejadian yang terjadi di Probolinggo Kraksaan, kecamatan gading, kabupaten Probolinggo itu sungguh Biadab dan harus diproses secara hukum yang berlaku , agar dapat efek jerah buat ke 7 pelaku pemerkosaan gadis di bawah umur tersebut.
Bermula Gadis berinisial R (15th) baru pulang sekolah dijemput oleh salah satu pelaku, yang sebelumnya berpesta miras bersama 6 orang temannya.
Dengan Dalih mengantarkan korban pulang kerumahnya, malah si korban diajak berkumpul dan dipaksa untuk ikut serta dalam pesta miras tersebut , Karena korban menolak ajakannya, dalam keadaan mabuk 7 pelaku langsung Melakukan perbuatan kejinya dengan merudapaksa dan memperkosa korban secara bergantian pada 6 Desember 2022.
Fajar Siddik, menuturkan ” sungguh miris dan sangat prihatin terhadap generasi saat ini, yang seharusnya mereka menikmati masa remajanya dengan melakukan aktivitas positif, sekolah, berlajar, dan bermain bersama teman temannya saat ini, mereka harus menanggung perbuatan yang berakibat mendekam dibalik jeruji besi .
Hilangnya kesucian gadis itu, dan juga terganggunya pesikis yang dialami korban , kami khawatir akan masa depannya Tegasnya, Fajar Siddik.
Maka atas kasus dan kejadian tersebut, kami dari relawan Milenial demi masa depan adik adik kami kedepannya, Meminta kepada perlindungan anak atau Komnasham, untuk mendampingi Korban, sampai korban benar benar sembuh atas peristiwa yang menimpanya.
Tidak hanya itu Kami juga meminta kepada jajaran Kepolisian Probolinggo untuk memberantas minuman keras ,serta memproses pelaku seadil adilnya agar memberikan efek jera kepada pelaku dengan proses hukum yang berlaku.
“Jangan sampai ada proses transaksi tawar menawar perdamaian dalam kasus ini” pungkas Fajar.
Menurut informasi yang di terima Awak media Teropong Indonesia News bahwa ke 7 pelaku pemerkosaan sudah dapat di ringkus oleh Aparat Penegak Hukum Jajaran Polres Probolinggo.
(NangBiroTIN)