J A T A D O (Raja Tambang Situbondo) Akan Segera Mengoperasikan 53 Blok Pertambangan Di Situbondo

Teropongindonesianews.com

SITUBONDO – HRM. Khalilur R Abdullah Sahlawy, sapaan akrab H. Lilur JATADO (Raja Tambang Situbondo) putra asli situbondo saat ini yang memiliki 78 Blok Tambang di Situbondo dan sedang berproses menuju 100 Blok Tambang akan memulai kegiatan penambangan tambang-tambangnya di Situbondo sejak 1 Juni 2023 langsung di 6 Lokasi tambang.

Setelah itu menyusul akan dioperasikan 7 Lokasi Tambang pada Juli, kemudian berturut-turut 10 tambang setiap bulan sejak Agustus, September, Oktober, November.

H. Lilur menyampaikan “Pada akhir tahun 2023 tepatnya 1 Desember total 53 Tambang akan beroperasi di Situbondo,Untuk mengoperasikan 53 Tambang,saya akan menyiapkan 530 dump truck yang mana di setiap tambang akan di siapkan 10 dump truck”,pungkasnya

“Selain dump truk Guna mendukung mengoperasikan 53 Tambang, Raja Tambang Situbondo akan menyiapkan 159 Alat Berat dan di setiap wilayah tambangnya akan di siapkan 3 alat berat”,Imbuhnya

Jadi , per 1 juni akan mulai terbuka lowongan pekerjaan dan Saat 6 Tambang mulai beroperasi, akan ada minimal 100 lowongan pekerjaan di berbagai bidang;
• Sopir
• Kernet
• Checker
• QC
• Keamanan
• OB
• Dll
Hal-hal terkait lowongan pekerjaan secara masif akan dikomunikasikan oleh TAMAMI GRUP yang kantornya beralamat di alamat Jl. Argopuro No. 100,lebih tepatnya di Depan SMA 1 Panji
Situbondo

Peta 53 Blok Wilayah Tambang Milik JATADO

Langkah JATADO sangalah sederhana namun dampak positif bagi masyarakat situbondo akan sangat dahsyat yaitu akan ada pengurangan pengangguran besar besaran di kabupaten situbondo,Situbondo akan segera menjelma menjadi Daerah dengan 3 Industri besar yaitu :
1. Pertambangan
2. Perkebunan
3. Peternakan

Setelah pertambangan selesai Lahan Tambang akan direklamasi sesuai aturan yang ada, reklamasinya berupa Penanaman Pohon kembali,JATADO akan menanam 3 (tiga) Jenis Pohon utk mereklamasi Ribuan Hektar lahan tambangnya,Yaitu :
1. Pohon Lontar
2.Pohon Aren
3. Pohon Gaharu

Tak tanggung tanggung lahan tambang yang di persiapkan JATADO yaitu ada sekitar 50 Blok Tambang yang masing masing per blok kisaran 50 hektar,kalau dikalkulasi keseluruhan luasnya, 50 Blok Tambang di kalikan 50 Hektar yaitu sekitar 2500 Hektar yang akan di tambang

Dalam pembelian lahan tersebut JATADO melakukan secara bertahap dan prosesnya pun sangatlah panjang, Raksasa Tambang Indonesia di Kalimantan dan Sumatera serta Sulawesi juga membeli lahan tambangnya secara bertahap

Selanjutnya pasca reklamasi, akan ada 2500 Ha Kebun baru di Situbondo:
1. Kebun Pohon Aren
2. Kebun Pohon Lontar
3. Kebun Pohon Gaharu

Setelah Ribuan Hektar perkebunan itu berusia 3 atau 4 tahun, maka di ribuan hektar perkebunan itu akan dilepas liarkan hewan-hewan ternak seperti sapi dan kambing.

Yang awalnya Pendapan Asli Daerah (PAD) kabupaten situbondo hanya mengandalkan Pajak Tanah Bangunan dan Income Rumah Sakit maka dengan adanya Pertambangan, Perkebunan dan Peternakan secara drastis Pendapatan Asli Daerah (PAD) akan naik secara drastis yang juga secara otomatis merubah kehidupan masyarakat situbondo akan lebih baik dari sebelumnya

Kehadiran Raja Tambang Situbondo (JATADO) akan membuat banyak wajah di Situbondo tersenyum bahagia,karena lapar dan kekurangan penghasilan secara bertahap akan sitna seiring banyaknya lapangan pekerjaan dan melubernya Sedekah atas nama Tuhan dan Kemanusiaan.

InsyaAllah
MasyaAllah
Bismillah

BiroTINsitubondo

Continue reading
Dihari Pertama Masuk Kerja Bupati Dan Wabup Sidak Kantor Di Lingkungan Pemkab Situbondo

Teropongindonesianews.com

SITUBONDO – Dihari pertama masuk kerja Bupati Situbondo Karna Suswandi dan Wabub Hj.Nyai.Khoirani melakukan Inspeksi Mendadak (SIDAK ) Di beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Situbondo guna memastikan kedisiplinan dinhari pertama kerja.Rabu,26/04/2023

Adapun agenda sidak yang dilakukan oleh Bupati Situbondo Bung Karna,yakni Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dispendikbud) dan Dinas PUPP Situbondo. Sementara itu Wabup Nya Hj.Khoirani melakukan Sidak ke RSUD dr Abdoer Rahem, BKAD, Dishub, dan DLH Situbondo.

Bupati Situbondo menyampaikan“Alhamdulillah untuk hari pertama masuk semuanya hadir,Hal ini menunjukkan tingkat kedisiplinan yang tinggi dengan masuk kerja dan menjadikan pelayanan kepada masyarakat Situbondo tetap normal. Sehingga program kerja bisa berjalan sebagaimana mestinya”,Tuturnya

Saat di kantor Dinas PUPP Bupati Situbondo juga mengatakan “Saya berharap para pegawai lebih meningkatkatkan kinerjanya,dengan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat”,Pungkasna

Sementara itu, PLT Kadis PUPP Kabupaten Situbondo, Eko membenarkan sidak yang dilakukan oleh Bupati Situbondo hari ini Rabu, (26/04/2023). “Alhamdulillah semua pegawai khususnya di PUPP Kabupaten Situbondo masuk kerja semua seperti biasa,ini sudah menunjukkan profesional dalam bekerja,saya sangat berterimakasih kepada Bupati Situbondo sudah memberikan arahan yang baik kepada kami yang mana arahan tersebut akan menjadi support kepada kami untuk bekerja lebih profesional lagi”,ungkapnya

Di tempat terpisah Wabup Hj.Khoirani juga menyampaikan“Untuk seluruh pegawai OPD di Lingkungan Pemkab Situbondo untuk bisa bertanggung jawab sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya (Tupoksi) masing-masing dan ini bukan hanya berlaku sekarang namun seterusnya dan lebih meningkatkan lagi tanggung jawab sebagai prlayan masyarakat”, ucapnya singkat

BiroTINsitubondo

Continue reading
JUYANI Bin SARUDIN Kepala Desa Khepong Jaya TUTUP USIA

Terepongindonesianews.com

Pesawaran Lampung – Inna Lillahi Wa Inna Lillahi Roji’un telah pulang memenuhi panggilan Alloh subhanahuan ta’ala JUYANI BIN SARUDIN (Kepala Desa Khepong Jaya) Kecamatan Padang Cermin Kabupaten Pesawaran. Rabu 26 April 2023. Jam 07:00 WIB pagi.

Almarhum Juyani Kepala Desa Khepong Jaya ,suami dari Ibu Rohimah meninggal dunia di usia 54 tahun, Almarhum memiliki 2 anak satu perempuan dan satu anak laki-laki dan dua Cucu.

Almarhum juga memiliki beberapa anak angkat yang ikut tinggal bersama di rumah kediamannya di Desa Khepong Jaya.

Bupati Pesawaran dendi Ramadona bersama rombongan, muspika Kecamatan Padang Cermin, kepala Desa sekecamatan Padang cermin dan ratusan warga ikut hadir berduka Cita.

Bupati Pesawaran Dendi romadhona, hadir di tengah – tengah jama’ah ikut serta menyolatkan dan memakamkan jenazah Almarhum Juyani kepala Desa Khepong Jaya.

Almarhum Juyani Kepala Desa Khepong Jaya di mandikan di rumah duka di Desa Khepong Jaya, di sholatkan di masjid Baitul Jannah Dusun kebon Kelapa, di makamkan di pemakaman TPU Kampung Tua Desa Khepong Jaya Kecamatan Padang Cermin Pesawaran. (Ain)

Continue reading
Wisata Baru Somber Rajeh Di Desa Rombiye Timur Sumenep yang Bikin Banyak Orang Penasaran.

Teropongindonesianews.com

Sumenep – Salah satu objek wisata baru yang berada di Desa Rombiye Timur Kecamatan Ganding Kabupaten Sumenep, yang belum lounching sudah bikin banyak orang penasaran.

Wisata baru ini berlatar alam itu nampak sangat sejuk menenangkan dan seru untuk dikunjungi.

Lokasi wisata baru itu berada di daerah persawahan dengan aliran air yang sangat jernih serta terdapat fasilitas lain yang berupa bangunan ala eropa di pinggirnya, objek tersebut pun memukau mata dengan pemandangan yang sangat sejuk.

Somber Rajeh lokasinya berada di Desa Rombiye Timur, Kecamatan Ganding, dari kota sumenep berjarak 22km ke arah barat kota sumenep dengan waktu tempuh setengah jam menggunakan kendaraan.

Somber Rajeh merupakan sumber mata air dengan kapasitas besar yang sudah dikenal sejak lama oleh masyarakat Kecamatan Ganding dan sekitarnya.

Sehari harinya sumber air tersebut menjadi tempat pemandian masyarakat setempat, karena sumber air tersebut sangat jernah dan sejuk untuk mandi dan bisa menjadi tempat cuci baju masyarakat setempat.

Lokasi tersebut dalam tengah digarap dan dikembangkan untuk menjadi tempat wisata yang sangat menarik lewat sentuhan tangan pengelola profesional yang bernama Hasan Basri.

Seorang hasan basri yang gemar menyulap tempat wisata tersebut, wisata somber rajeh akan menjadi wisata alam yang akan menawarkan eksotisme yang belum ada di objek wisata yang berada di sumenep.

Pewarta: TG.                                         Editor: Santoso.

Continue reading
Polisi dan Tim Basarnas Berhasil Selamatkan Tiga Warga Yang Terseret Ombak di Pantai Payangan Jember

Teropongindonesianews.com

Jember – Pantai selatan di Desa Sumberjo Ambulu Jember kembali memakan korban. Empat wisatawan yang berlibur di pantai tersebut terseret ombak, kemarin pada Selasa (25/4/2023).

Mereka adalah Doni, Putri (13 ), Fitri ( 17), Dani ( 17) asal Kecamatan Kalisat dan Kecamatan Silo.

Beruntung dari 4 wisatawan yang tenggelam 3 diantarnaya yakni Fitri, Putri dan Dani berhasil diselamatkan oleh Tim Basarnas, Polisi dan BPDB yang dipimpin langsung oleh Kapolres Jember AKBP. Hery Purnomo SIK. SH.

Kapolres Jember, Hery Purnomo menyatakan, bahwa 3 wisatawan yang berhasil diselamatkan, langsung dilarikan ke Puskesmas Sabrang, sedangkan 1 wisatawan masih dalm pencarian.

“Tadi ada 4 pengunjung pantai payangan yang terseret ombak dan tenggelam, 3 berhasil kami selamatkan, dan lansung kami larikan ke PKM Sabrang untuk mendapatkan perawatan, sedangkan 1 pengunjung atas nama Doni masih dalam pencarian,” ujar Kapolres Jember AKBP. Hery Purnomo.

AKBP Hery menjelaskan, bahwa kondisi ketiga korban yang berhasil diselamatkan, saat ini kondisinya sudah sadar, namun masih belum bisa diajak komunikasi, ada kemungkinan korban mengalami trauma.

“Tiga orang yang berhasil diselamatkan sekarang sudah sadarkan diri. Cuma belum bisa diajak berkomunikasi,” ujarnya.

Menurutnya, rombongan wisatawan tersebut berkunjung ke Pantai Payangan, kemudian mereka mandi bersama di tempat wisata Jember Selatan ini.

“Melihat satu diantaranya tereseret ombak, Doni bersama temannya ini, mencoba menolong. Tetapi ternyata ikut terseret juga,”jelas Kapolres Jember.

Dari kejadian tersebut, Kapolres Jember menghimbau agar wisatawan tidak mandi di laut, mengingat cuaca saat ini sedang tidak bersahabat.

Pihaknya juga memerintahkan jajaran petugas yang berjaga di pantai, agar melarang wisatawan untuk mandi di laut.

“Saya berharap, musibah ini menjadi yang terakhir, dan tidak ada korban lagi, oleh karenanya, kami menghimbau kepada wisatawan agar tidak mandi dilaut, juga kepada petugas yang jaga, agar tegas melarang wisatawan untuk mandi dilaut,”pungkas AKBP Hery.

Pewarta: Santoso/Hms.                       Editor: Santoso.

Continue reading
Kapolda Sumatra Selatan Mendatangi Kantor KAI (Persero) Divre III, Ada Apa..?

KoTeropongindonesianews.com

PALEMBANG – Kapolda Sumatera Selatan (Sumsel) Irjen Rachmad Wibowo didampingi Dirlantas Polda Sumsel Kombes Pol M. Pratama Adhyasastra Dir Pam Obvit Kombes Pol Mirzal Alwi dan Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol.Drs Supriadi MM.
mendatangi kantor PT KAI (Persero) Divre III tepatnya Jl Jenderal Ahmad Yani, Kelurahan 13 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu (SU) II Palembang, Rabu 26 April 2023.

Kedatangan ke kantor PT KAI (Persero) Divre III terkait kemacetan akibat kereta api babaranjang di Kabupaten Muara Enim Sumsel.

“Benar, saya meminta untuk mengurangi perjalanan kereta api babaranjang di Kabupaten Muara Enim Sumsel,” kata Irjen Rachmad Wibowo.

Irjen Rachmad Wibowo mengatakan, dirinya sudah meminta untuk mengurangi jam operasional kereta api babaranjang di Kabupaten Muara Enim Sumsel.

“Alhamdulillah, pihak dari kantor PT KAI (Persero) Divre III langsung menindak lanjuti,” ujar Irjen Rachmad Wibowo.

Sementara itu, EVP Divre III Palembang Yuskal Setiawan mengucapkan banyak terima kasih kepada Kapolda Sumsel atas kedatangannya.

“Kami sudah mengurangi operasional kereta api babaranjang sampai tanggal 2 Mei 2023,” ungkap Yuskal Setiawan.

Yuskal Setiawan mengungkapkan, pengurangan operasional itu jadi 20 kereta api babaranjang perhari sampai tanggal 2 Mei 2023 selama arus mudik lebaran.

“Selain itu, kami mengetahui hingga saat ini perhari 60 gerbong kereta api. Sedangkan pergerbong 60 ton yang harus dibawak,” jelas Yuskal Setiawan. Ir/sumsel.

Continue reading
Bersama Mudik Balik Presisi, Jajaran Polda Jateng siap Mengantar Pemudik Kembali ke Tujuan

Teropongindonesianews.com

SEMARANG – Puluhan bus disediakan sejumlah Polres di jajaran Polda Jateng melalui program Mudik Balik Presisi untuk mengangkut kembali para pemudik yang akan kembali ke Jakarta. Bus-bus tersebut disediakan secara gratis dan ditargetkan mengangkut 2402 penumpang.

Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol M Iqbal Alqudusy menerangkan program Mudik Balik Presisi ini sengaja dilaksanakan untuk memfasilitasi warga yang kesulitan memperoleh tiket kembali ke Jakarta dan sekitarnya. Diharapkan pula, program ini dapat membantu perekonomian warga, sehingga mereka tidak perlu mengeluarkan ongkos untuk kembali ke Jakarta

“Ada 18 Polres atau satuan kewilayahan yang menyediakan armada bus gratis, dengan jumlah total 49 unit bus. Adapun jumlah penumpang yang akan diangkut sejumlah 2402 orang,”
kata Iqbal, Rabu (26/4/2023)

“Selain bus gratis, bagi tiap rombongan mudik balik juga disediakan pengawalan, diharapkan warga tetap nyaman dan aman sampai di tujuan,” tambahnya

Iqbal menerangkan, pemberangkatan armada mudik balik presisi dilakukan secara bergelombang mulai tanggal 25 hingga 30 April 2023, dengan jadwal keberangkatan dari masing-masing wilayah tidak sama.

Adapun rincian lengkapnya sebagai berikut :

1. Hari Selasa 25 April 2023
a. Polres Grobogan
1) Armada 4 unit;
2) Penumpang 240 orang.

b. Polres Salatiga
1) Armada 1 unit;
2) Penumpang 45 orang.

c. Polres Klaten
1) Armada 1 unit;
2) Penumpang 40 orang.

2. Hari Rabu 26 April 2023
a. Polresta Banyumas
1) Armada 7 unit;
2) Penumpang 351 orang.

b. Polres Purbalingga
1) Armada 3 unit;
2) Penumpang 150 orang.

c. Polres Sukoharjo
1) Armada 2 unit;
2) Penumpang 98 orang.

d. Polres Boyolali
1) Armada 2 unit;
2) Penumpang 103 orang.

e. Polres Banjarnegara
1) Armada 2 unit;
2) Penumpang 80 orang.

f. Polres Pekalongan Kota
1) Armada 1 unit;
2) Penumpang 45 orang.

3. Hari Kamis 27 April 2023
Polres Pekalongan
1) Armada 1 unit;
2) Penumpang 45 orang.

4. Hari Jumat 28 April 2023
a. Polres Jepara
1) Armada 3 unit;
2) Penumpang 150 orang.

b. Polres Blora
1) Armada 1 unit;
2) Penumpang 50 orang

c. Polresta Surakarta
1) Armada 1 unit;
2) Penumpang 45 orang.

d. Polres Wonogiri
1) Armada 3 unit;
2) Penumpang 135 orang.

5. Hari Sabtu 29 April 2023
a. Polres Wonosobo
1) Armada 9 unit;
2) Penumpang 432 orang.

b. Polresta Pati
1) Armada 3 unit;
2) Penumpang 150 orang

c. Polresta Cilacap
1) Armada 4 unit;
2) Penumpang 200 orang

6. Hari Minggu 30 April 2023
Polres Pemalang
1) Armada 1 unit;
2) Penumpang 43 orang.

“Untuk jumlah terbanyak yaitu Polres Wonosobo dengan armada 9 unit dan penumpang sebanyak 432 orang, waktu pemberangkatan hari Sabtu tanggal 29 April 2023,” terang Iqbal.

Bagi warga yang ingin ikut mudik balik presisi, lanjut dia, agar sesegera mungkin mendaftar ke Polres terdekat atau mencari informasi ke Bhabinkamtibmas di wilayahnya.

“Polri , Polda Jateng dan Jajaran berupaya memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat dan berharap upaya ini sedikit banyak meringankan beban warga dan turut memberikan kebahagiaan masyarakat bertemu dengan keluarga tercinta.
Selain kami himbau untuk tertib dan tidak membawa barang berbahaya atau barang terlarang sepanjang perjalanan, semoga selamat sampai tujuan,” pungkasnya.

Pewarta: Jony.                                       Editor: Santoso.

Continue reading
Menghadapi Lonjakan Arus Balik, Pospam Siapkan Buka Tutup di Rest Area 360B

Teropongindonesianews.com

BATANG – Antisipasi lonjakan pemudik saat arus balik, petugas keamanan Pos Pengamanan lebaran di Rest Area 360B ruas Tol Semarang-Batang akan melakukan rekayasa lalu lintas yaitu sistem buka tutup.

Demikian diungkapkan Kapolres Batang AKBP Saufi Salamun melalui Kapos PAM Rest Area 360B, Iptu Sugiyana saat ditemui pada Selasa (25/4/2023) sore.

“Kami akan melakukan rekayasa lalu lintas, yakni buka tutup rest area apabila sudah penuh dan tidak ada tempat parkir untuk mengurai kepadatan pengunjung arus balik yang akan menuju Jakarta maupun Jawa Barat, di Rest Area 360B ini,” terangnya.

Namun kendati demikian, kata dia, hingga saat ini jumlah pengunjung yang masuk masih dalam tahap aman dan terkendali. “Hingga hari ini Selasa, belum ada peningkatan yang signifikan, rata-rata para pengunjung hanya singgah sebentar dan kembali melanjutkan perjalanan,” ujarnya.

“Secara umum, artinya arus lalu lintas masih dapat dikelola dengan baik dan masih landai,” tandasnya.

Secara keseluruhan kata Iptu Sugiyana, sejak diberlakukan sistem one way dari arah Semarang menuju Jakarta, arus lalu lintas dikawasan tersebut ramai lancar. “Tahun ini kebanyakan pemudik sudah mengetahui jauh-jauh hari sistem one way, jadi mereka sudah mengantisipasinya,” bebernya.

Ditanya soal gangguan kemaanan di rest area tersebut, Iptu Sugiyana mengaku tidak ada. “Belum ada, dan jangan sampai ada ya. Hingga saat ini gangguan seperti pencurian, copet, atau tindakan kriminalitas di Rest Area ini nihil, hanya ada gangguan sedikit seperti kecelakaan kecil yang tidak menimbulkan korban jiwa,” tukasnya.

Namun demikian, Ia tetap mengimbau agar masyarakat atau pengunjung di Rest Area 360B, selalu berhati-hati dan waspada. “Tindak kejahatan bisa terjadi dimana saja dan kapan saja, imbauan kami, jangan sampai lengah, jika membawa barang berharga simpanlah di tempat yang aman dan tidak usah menggunakan perhiasan yang mencolok,” imbaunya.

Para pengendara juga diharapkan tetap menjaga kestabilan kecepatan dalam berkendara. Apabila merasa lelah dapat beristirahat di rest area yang disiapkan.

“Kami juga menyediakan layanan kesehatan, jika mengalami kendala seperti kecapaian atau mungkin sakit, akan kami layani dengan baik.

Kemudian jika memang kecapean atau kelelahan silahkan sitirahat di posko kami. Terakhir, jangan sampai ada yang ketinggalan barang-barang bawaan, cek kembali sebelum berangkat termasuk juga anak-anak ini sering ketinggal,” pungkasnya.

Pewarta: Jony.                                       Editor: Santoso.

Continue reading
Memaknai Pembangunan dan Pentahbisan Gereja Katolik Patisomba

Teropongindonesianews.com

MAUMERE – Pembangunan tempat ibadah dan penataan ketersediaan sarana prasarana dan fasilitas lainnya merupakan salah satu aspek penting dalam upaya peningkatan kualitas iman umat. Tentu kita tidak menafikan bahwa hal-hal seperti membangun, merehab dan memperindah gedung gereja, pagar pengaman atau penataan lingkungan dan pengadaan sarana, fasilitas dan perlengkapan liturgi merupakan hal yang penting dilakukan untuk mendukung kenyamanan proses peribadatan dan bermuara pada peningkatan partisipasi dan kualitas iman umat.

Pembangunan gedung gereja Stasi Patisomba Paroki Santa Maria Magdalena Nangahure telah selesai dan sudah diberkati/ditahbiskan oleh yang mulia Bapak Uskup Maumere. Kita tentu sangat mengapresiasi kinerja para tukang, Panitia, Pengurus Stasi, Lingkungan dan Komunitas Umat Basis (KGB) dan mengucapkan terima kasih berlimpah kepada Bapak Uskup Maumere, Pastor Paroki, para donatur, dan umat yang telah mendukung, bekerja keras dan bahu-membahu suskeskan pembangunan Gereja tersebut sesuai target. Umat Stasi Patisomba kini tampil dengan wajah gereja yang baru. Gereja tersebut pun tampak megah, kokoh dan indah. Sentuhan warna interior dan eksterior oleh arsitek sungguh memanjakan mata setiap umat yang datang.

Gedung gereja yang di hamparan bebukitan Patisomba dan berhadapan langsung dengan pantai Laut Flores itu seakan berkisah tentang kebesaran, kemuliaan dan kebaikan Tuhan. Ketika berada di sekitarnya apalagi sejanak berada dan berdoa di dalam gereja itu, sungguh kita dihantar kepada sebuah kekaguman dan syukur tak terhingga atas kemurahan dan keagungan Tuhan. Kasih Tuhan begitu indah dan nyata tergambar dalam diri mereka yang dengan ikhlas menderma-baktikan segalanya hingga rumah Tuhan itu kokoh dan megah berdiri.

Pembangunan gedung gereja tersebut menuia banyak pujian dan apresiasi. Selain merupakan gereja terbaik untuk Paroki bahkan Keuskupan Maumere tapi juga pembangunannya sesuai target. Semua komponen gereja: Bapak Uskup, Pastor Paroki, DPP, Panitia Pembangunan, Pengurus stasi, lingkunan dan KBG, umat dan para donatur, mengagumi dan bereforia dengan keberhasilan dan keindahan gereja itu. Bapak Uskup Maumere dimohon untuk memberkati gereja tersebut sebelum perayaan ekaristi kudus dirayakan. Serangkaian acara syukuran setelah ekaristi digelar dengan suka cita.

Kini semua tinggal kenangan. Semua telah berlalu dan akan berubah dari waktu ke waktu. Lalu, apa yang tidak berubah? Apa yang paling penting dalam hidup ini? Herakleitos, tokoh ilmu pengetahuan dan filsafat di zaman Yunani Kuno ini menegaskan bahwa yang terpenting dalam hidup ini adalah perubahan. Perubahan adalah inti dari kehidupan ini. Sama seperti Herakleitos, Aristoteles pun berkeyakinan sama. Salah satu filsuf besar ini sekali lagi menegaskan bahwa perubahan adalah bagian penting dari kehidupan ini.

Karena itu saya kira semua kita sepakat bahwa kita tidak sekedar mengagumi keberhasilan para pekerja, panitia, pengurus stasi dan umat bereforia mengagumi gedung gereja baru itu. Hal mendasar yang harus menjadi perhatian dan tanggungjawab umat semua adalah pertama, bagaimana melakukan transformasi (perubahan) sikap-mental dan perilaku dalam kaitan dengan perawatan, pemanfaatan gedung gereja itu dan terutama penataan mutu atau kualitas iman umat dalam kehidupan menggereja ke depan. Dan kedua, bagaimana kerja sama internal (komunikasi dan koordinasi) yang baik antara pengurus stasi, lingkungan, KBG dengan DPP Paroki dan terutama dengan pastor paroki harus terus menerus dibangun dan diperbaiki. Sehingga perubahan yang merupakan cita-cita bersama bisa dirasakan.

Hal-hal tersebut di atas adalah keniscayaan untuk terus dibangun demi memperkokoh dan meningkatkan kualitas pelayanan para pelayan pastoral dan kualitas iman umat khususnya dalam upaya membangun kehidupan menggereja. Sehingga perubahan yang merupakan inti dan bagian penting dari kehidupan ini bisa dialami dan dirasakan dari waktu ke waktu. Tidak cukup jika hanya gedung gerejanya yang berubah; makin “lux”, makin cantik, megah dan kokoh, ada taman, pagar pengaman dan lain-lain tapi sikap iman, mentalitas dan perilaku tetap sama. Apakah akan ada perubahan dalam menjaga dan merawat gedung gereja, sarana dan fasilitasnya? Sebagai contoh, perubahan perilaku meninggalkan sampah di dalam gereja, menulis nama-nama pada bangku dan tembok gereja, makin banyak umat hadir misa setiap minggu, dan lain-lain.

Perubahan dan peningkatan sikap-mental, kualitas iman dan sikap iman atau kesaksian iman umat dan para pelayan pastoral di tengah kehidupannya setiap hari adalah hal yang niscaya terus diperbaharui. Gedung gereja baru yang indah dan kuat, megah dan kokoh memang perlu terus dirawat dan dijaga. Tapi keindahan, kekokohan dan kemegahan iman umat jauh lebih penting untuk terus dirawat dan dijaga dengan memanfaatkan sebaik mungkin gedung gereja yang ada, sarana dan fasilitasnya sebagai sarana untuk bertemu Tuhan dalam doa dan Ekaristi Kudus setiap Minggu atau setiap hari. Semua harapan yang disampaikan Bapak Uskup Maumere, Pastor Paroki maupun para donatur dalam sambutan mereka saat perayaan misa penthabisan/pemberkatan gereja pada tanggal 25 Maret 2023, tidak lain adalah demi perubahan sikap mental dan perubahan sikap iman dalam kehidupan menggereja.

Penataan Mutu Iman :

Iman adalah sesuatu yang hidup dan tampak dalam perbuatan atau keterlibatan. Iman tanpa keterlibatan/perbuatan adalah mati. Penataan pertama dan utama adalah berkaitan dengan peningkatan kualitas/mutu iman umat yang senantiasa terlibat. Dan kualitas iman itu sangat berkaitan erat juga dengan program pastoral yang telah dirancang dalam Renstra Pastoral, yang peranannya terletak pada profesionalisme dan keterlibatan aktif dan sadar para pengurus/pelayanan pastoral gereja mulai dari tingkat KBG sampai DPP. Para pelayan pastoral memainkan peranan strategis dalam mensukseskan program-program pastoral paroki/keuskupan dan dalam keseluruhan proses peningkatan kualitas iman umat (keterlibatan) dalam kehidupan menggereja.
Setiap upaya peningkatan mutu iman umat seharusnya dimulai dari para pelayan pastoral paroki, stasi, lingkungan dan KBG, yakni dengan meningkatkan profesionalisme dan partisipasi aktif (keterlibatan) pengurus dalam menjalankan tugas-tugas dan berbagai aktivitas gerejani, selain aspek perilaku dan sosial (kesaksian iman) di tengah umat. Belum lagi berkaitan dengan “leadership” yang transformative serta kemampuan evaluasi dan monitoring terhadap program-program pastoral yang telah dihasilkan dalam Renstra. Hal-hal seperti ini harus senantiasa ditata/ditingkatkan agar perubahan peningkatan kualitas iman (keterlibatan) dan kehidupan menggerja umat/pelayan pastoral sungguh dirasakan.

Karena itu, upaya untuk terus meningkatkan partisipasi, profesionalisme para pelayan pastorlal adalah keniscayaan. Sehingga mereka memiliki motivasi tinggi untuk terus mendampingi umat dengan hati yang mengbadi dan melayani. Cita-cita peningkatan kualitas hidup umat, iman dan partisipasinya dalam kehidupan menggereja pun dapat tercapai.

Gereja bukan tempat mengais sesuap nasi, apalagi tempat untuk korupsi. Gereja adalah tempat berbakti dan melayani. Pengabdian tanpa pamrih dan motivasi surgawi merupakan makna bahwa pelayan pastoral adalah pahlawan tanpa jasa di dunia tapi upahnya besar di surga. Artinya, pengabdian para pelayan pastoral menjadi prioritas agar bisa menghasilkan umat yang tidak hanya memiliki gereja yang gagah dan megah secara fisik tapi memiliki umat yang berdaya secara ekonomi, solider, partisipatif dan mampu memaknai seluruh peristiwa hidupnya dalam perspektif kehendak yang ilahi.

Peningkatan kerja sama ” Saya sepakat dengan salah satu hal yang diangkat dan disampaikan bapak uskup dalam sambutannya atau para donatur yakni soal kerja sama. Kerja sama mengandaikan adanya koordinasi dan komunikasi yang baik dan maksimal, jujur dan terbuka dalam kerja-kerja pastoral atau dalam pembangunan apa saja dalam lingkup paroki. Kerjasama (koordinasi dan komunikasi) para pelayan pastoral di berbagai tingkatan kepengurusan (pengurus DPP, DPS, lingkungan dan KBG) dan berbagai kegiatan pastoral dan pembangunan dengan pastor paroki mengindikasikan bahwa kita semua (pelayan pastoral dan umat) adalah satu kesatuan sebagai satu paroki dengan pimpinan tertinggi (gembala) adalah pastor paroki. Dalam struktur organisasi pastoral paroki, Pastor Paroki adalah Ketua Umum.

Kerjasama yang baik tersebut tidak lain merupakan usaha untuk mewujudkan tujuan dan cita-cita bersama yaitu perubahan tingkat kualitas iman umat yang nampak dalam keterlibatannya dalam kehidupan menggereja atau berparoki selain dalam kehidupan bermasyarakat. Untuk mencapai tujuan tersebut, hubungan yang harmonis dan kerja sama antara para pelayan pastoral dengan pastor paroki dan pelayan pastoral dengan umat serta semua komponen yang ada di tengah masyarakat adalah hal yang penting dan niscaya dilakukan.

Menurut B. Suryosubroto (2004:16) kerjasama dikarenakan adanya: Pertama, Kesamaan Tanggung Jawab. Pastor Paroki, DPP, DPS, Pengurus Lingkungan dan KBG demikian juga umat memiliki tanggung jawab yang sama. Perubahan sikap-mental dan sikap iman dalam kehidupan berparoki atau kehidupan menggereja hanya bisa terjadi jika para pelayan pastoral dan umat memiliki kesamaan cita-cita dan tanggung jawab. Obama, terkenal dengan semboyang: “Change and Yes We Can”. Dia menawarkan perubahan. Jika semua orang memiliki cita-cita yang sama, maka perubahan akan dapat terjadi kita lakukan

Kedua, Kesamaan Tujuan. Pimpinan gereja, pastor paroki, DPP dan para pelayan pastoral tentu memiliki kesamaan tujuan yaitu agar kelak kita tidak hanya menjadi manusia dan warga gereja yang memiliki sarana ibadah yang berkualitas tapi umat yang memiliki kualitas iman yang kokoh dan kuat (peka, solider, komunikatif dan partisipatif) kendatipun diterpa badai kehidupan.

Tanggungjawab Keluarga (Orang tua)
Rumah tangga keluarga adalah lingkungan pembentukan dan pendidikan pertama dan utama iman anak selain watak dan pendidikan karakter anak. Keluarga hendaklah kembali menjadi school of love dan school of truth sekolah untuk kasih sayang, tempat belajar termasuk tempat belajar anak-anak tentang keyakinan dan iman dengan penuh cinta dan kasih sayang. Antara keluarga (orangtua), umat dan gereja/paroki (pelayan pastoral) secara sosiologis merupakan unsur-unsur dalam satu ikatan, komponen-komponen dalam satu sistem, yaitu sistem pendidikan dan peningkatan kualitas iman.

Hubungan gereja/paroki dengan umat serta hubungan gereja/paroki dengan para pelayan pastoral, cukup menentukan dan berperan dalam usaha pembinaan pertumbuhan dan pengembangan iman. Oleh karena itu, hubungan tersebut perlu dibina, dibangun dan dipelihara sebaik-baiknya karena merupakan jembatan saling pengertian sehingga dapat berpartisipasi secara positif dan dapat memberikan dukungan moral dan material secara ikhlas dalam upaya mengolkan cita-cita bersama.

Orangtua/keluarga adalah komponen pendidikan iman anak yang sangat berpengaruh dalam peningkatan kualitas iman dan partisipasi dalam kehidupan menggereja. Maju mundurnya kualitas iman dan partisipasi dalam kehidupan menggereja ada pada pundak keluarga selain umat, pelayan pastoral dan pimpinan gereja. Komponen-komponen tersebut merupakan satu kesatuan yang utuh dan saling melengkapi antara satu dengan yang lainnya. Artinya mampu melaksanakan fungsinya sebagai alat yang dipakai Tuhan untuk memberikan motivasi dengan pewartaan dan kesaksian iman yang hidup dan menfasilitasi demi terciptanya perubahan sikap-mental dan sikap iman di tengah kehidupan umat.

(Don Bosko)

Continue reading
Koramil dan Polsek Boyolali Gelar Patroli Kamtibmas Bersama

Teropongindonesianews.com

Boyolali – Guna Mengantisipasi gangguan Kamtibmas di Wilayah Kota Boyolali, maka pada malam hari ini 6 (Enam) Babinsa Koramil 01/Boyolali Kodim 0724/Boyolali yang dipimpin Serma Nurhadaini bersma Babinkamtibmas Polsek Boyolali Kota melaksanakan kegiatan patroli Kamtibmas yang dilaksanakan di Kelurahan Siswodipuran Kecamatan Boyolali Kabupaten Boyolali. Selasa Malam ( 25/04/23).

Ditempat terpisah, Danramil 01/Boyoalli Kapten Inf Suparman mengatakan, kegiatan monitoring patroli yang dilakukan personil Babinsa bersama personel Polsek gunakan mengantisipasi gangguan Kamtibmas.

“Patroli rutin sudah kita laksanakan, namun demikian saat ini lebih kita tingkatkan, untuk antisipasi gangguan Kamtibmas dan tindakan kejajahatan lainnya.

Lebih lanjut, Danramil juga mengatakan, bahwa setiap harinya baik siang maupun malam dirinya telah menyampaikan kepada para anggota nya untuk secara khusus melaksanakan patroli. “Sasaran patroli setiap hari berubah ubah, jadi bisa saja dalam satu lokasi dilaksanakan patroli lebih dari satu kali.” Pungkas Danramil.

(Agus Kemplu)

Continue reading