Polres Tulungagung Siapkan Personel Gabungan Antisipasi Bencana Hidrometeorologi

Teropongindonesianews.com

TULUNGAGUNG – Antisipasi mengahadapi bencana Hidrometeorologi, Polres Tulungagung bersamaTNI dan Pemerintah Kabupaten Tulungang menyiagakan personel dan menyiapkan peralatan penanganan bencana.

Kesiapan itu dilaksanakan dengan menggelar Apel Gelar Pasukan dan Peralatan Kesiapan Penanggulangan Bencana Hidrometeorologi di Halaman Kantor Pemerintah Kabupaten Tulungagung, Rabu (06/12/2023).

“Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk kesiapan menghadapi potensi bencana alam di wilayah Kabupaten Tulungagung,”ujar Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi didampingi Komandan Kodim 0807 Letkol Czi Nooris Agus Rianto dan S.I.P, Pj. Bupati Tulungagung.

AKBP Teuku Arsya Khadafi mengatakan bentuk sinergitas dalam menghadapi bencana alam yang sewaktu – waktu bisa terjadi itu dilakukan bersama personel gabungan Kodim 0807 Tulungagung, Polres Tulungagung, Satpol PP, Dishub dan BPBD Kabupaten.

“Seluruh elemen kita libatkan untuk kesiapan ini termasuk relawan dari PMI,Senkom Mitra Polri, RAPI dan relawan lainnya,”jelas AKBP Arsya.

Apel siaga tersebut kata AKBP Arsya memang perlu dilaksanakan untuk mengecek kesiapan personel maupun peralatan yang nantinya perlu digunakan pada saat terjadi bencana.

“Akan tetapi salah satu strategi yang paling utama adalah melakukan edukasi terhadap masyarakat dalam merawat lingkungan,”jelas AKBP Arsya.

Ia memberikan contoh dengan penanaman pohon sehingga untuk wilayah wilayah yang memang punya potensi tinggi Hidrometeorologi ini bisa menurun ekskalasinya terhadap longsor dan banjir.

Memang untuk beberapa wilayah, lanjut Kapolres Tulungagung ini kultur wilayah Kabupaten Tulungagung berbukit dan memiliki arus sungai yang cukup besar.

Hal itu jika dilihat beberapa fungsi lahan yang semula ditanami pohon-pohon beralih menjadi ladang ini menjadi potensi yang cukup tinggi.

“Akan tetapi dengan kerjasama dari stekhorder terkait tentunya mengajak masyarakat kita akan berupaya menurunkan resiko ini”, ungkapnya.

Berdasarkan hasil pemetaan dari data dari tahun-tahun yang lalu beberapa bencana yang menjadi ancaman di Kabupaten Tulungagung longsor kemudian banjir dan angin, tiga bencana ini adalah bencana yang sering terjadi.

“Ke depan kita akan bekerja sama dengan stekhorder yang terkait dan juga mengajak masyarakat untuk menurunkan resiko ini dengan cara salah satunya perbaikan ekosistem, dengan cara terkait penanaman pohon dan hal hal lain tentunya yang bisa beresiko bencana ini”, kata AKPB Arsya.

Lebih lanjut Kapolres menuturkan, dalam kegiatan ini kami melibatkan 200 orang personil gabungan dari TNI-Polri dan pemerintah kabupaten tersebut lainnya dari tenaga kesehatan juga dari relawan.

“Akan tetapi apabila ancaman atau eskalasi bencana ini meluas kami akan tambahkan personil tersebut”, jelasnya.

Pihaknya bersama Pemkab Tulungagung juga akan mempersiapkan terkait dengan posko kesiap siagaan bencana yang nantinya akan mempermudah dalam melakukan komunikasi dan informasi tentang kolaborasi dalam penanganan bencanaan.

“Saat ini posko masih disiapkan di tingkat Kabupaten, kedepan akan dilakukan asistensi di tingkat Kecamatan maupun tingkat desa yang memang potensinya tinggi nantinya bisa lebih antisipasi”, pungkasnya. (*)

Continue reading
Polres Malang Berhasil Ungkap Enam Kasus Asusila dalam Tiga Pekan

Teropongindonesianews.com 

MALANG – Kepolisian Resor Malang, Polda Jatim, berhasil mengungkap sejumlah kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di wilayah hukum Polres Malang.

Enam tersangka yang terlibat dalam tindak pidana tersebut telah berhasil diamankan dan dilakukan penahanan untuk proses hukum lebih lanjut.

Kasatreskrim Polres Malang, AKP Gandha Syah Hidayat, menjelaskan bahwa penanganan kasus tersebut dilakukan oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Malang sejak tanggal 11 November hingga 5 Desember 2023.

“Polres Malang berhasil mengungkap 6 kasus tindak pidana dengan jumlah 6 orang tersangka kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak atau kelompok rentan,” ungkap AKP Gandha Syah Hidayat dalam press conference di Mapolres Malang, Selasa (5/12/2023).

Dalam penanganan terhadap kelompok rentan tersebut, Polres Malang telah memproses 2 kasus persetubuhan terhadap anak, 2 kasus pencabulan, serta 2 kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).

Lebih tragisnya, keenam kasus tersebut dilakukan oleh anggota keluarga terdekat, termasuk ayah kandung dan suami korban.

Enam tersangka yang berhasil diamankan adalah SS (23) asal Kota Surabaya dan PM (49) asal Kecamatan Dampit yang melakukan persetubuhan terhadap anak dengan janji akan dinikahi.

Selain itu, SR (47) asal Kecamatan Tumpang yang mencabuli anak kandungnya sendiri, KS (49) pedagang keliling asal Banten yang melakukan pencabulan dengan modus menawarkan jajanan gratis kepada anak-anak.

“Selain itu, ada RR (27) dan YG (31) yang merupakan tersangka kasus kekerasan dalam rumah tangga,” imbuhnya.

Dikatakan Kasatreskrim, dari hasil pengungkapan tersebut, pihaknya berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain 1 unit Sepeda Motor Suzuki Shogun NR, 2 buah ponsel, rekaman CCTV, serta pakaian korban.

AKP Gandha menegaskan bahwa para tersangka akan dijerat dengan Pasal 81 Jo Pasal 76D sub Pasal 82 Jo Pasal 76E Undang – Undang Nomor 35 tahun 2014 tentang perubahan atas Undang – Undang Nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak, dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.

“Kemudian untuk perbuatan cabul terhadap anak kita terapkan di pasal 82 undang-undang Nomor 35 tahun 2014 ancaman hukumannya 12 tahun penjara,” pungkasnya.

Untuk diketahui saat ini para korban sedang dalam proses pendampingan dan pemulihan psikologis oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Malang.

Polres Malang berkomitmen untuk terus melakukan penegakan hukum dan melibatkan masyarakat dalam upaya perlindungan terhadap perempuan dan anak di Kabupaten Malang. (Ld)

Continue reading
Polres Nganjuk Ajak Ulama Cegah Radikalisme Wujudkan Pemilu 2024 Sejuk dan Damai

Teropongindonesianews.com

NGANJUK – Kapolres Nganjuk AKBP Muhammad, S.H., S.I.K. bersama Pejabat Utama (PJU) melaksanakan kegiatan Silaturahmi dengan puluhan Ulama Kamtibmas Kabupaten Nganjuk, di aula Polres Nganjuk, Rabu (06/12/2023).

Dalam sambutannya, Kapolres Nganjuk mengatakan tujuan dari kegiatan ini adalah sebagai sarana komunikasi bertukar informasi dan tentunya menjalin silaturahmi dengan pejabat Polres Nganjuk yang belum dikenal.

“Kita sadar pentingnya menjaga tali silaturahmi dengan para ulama dan pemimpin agama karena ditangan beliau-beliau ini kemaslahatan umat disandarkan, ” ungkap AKBP Muhammad.

Menurutnya memasuki tahun politik saat ini peran ulama sebagai pengayom sangat dibutuhkan dalam menjaga kestabilan Kamtibmas.

AKBP Muhammad menambahkan perbedaan pilihan politik telah dijamin oleh konstitusi, untuk itu ia berharap bantuan dari ulama kamtibmas untuk bersama-sama menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat demi terciptanya situasi yang nyaman dan tentram di Kabupaten Nganjuk.

“Mari sama-sama menjaga umat kita dari Pengaruh Radikalisme dan Ujaran Kebencian yang dihembuskan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab dan hanya mementingkan diri sendiri dan kelompoknya,” ujar AKBP Muhammad.

Sementara itu Kyai Haji Syamsuddin Al-Aly (Koordinator Ulama Kamtibmas Kabupaten Nganjuk) mengungkapkan rasa syukur atas kepedulian Polri kepada para ulama dan tokoh masyarakat.

Menurut KH Syamsuddin selama ini antara Polri dan para ulama merupakan mitra kerja yang tidak dapat dipisahkan.

“Untuk itu kami berharap agar kegiatan silaturahmi ini dapat dilaksanakan secara berkala sehingga kami tidak ketinggalan informasi penting dan akan selalu siap bekerja berdampingan dengan Polri untuk menjaga negeri ini,” kata Kyai Haji Saymsuddin. (Ld)

Continue reading
Cara Asyik Menumbuhkan Rasa Nasionalisme pada Generasi Muda, Ini Penjelasan Pak Babinsa

Teropongindonesianews.com

Sragen, Sedih rasanya jika mendengar para generasi muda tidak menghargai upacara bendera. Waktu yang seharusnya digunakan untuk merenungi perjuangan pahlawan untuk memberikan kebahagiaan pada negeri ini seperti tidak ada artinya.

Pancasila, lagu-lagu nasional, dan pelajaran moral, menjadi sebuah hal yang membosankan di mata generasi muda. Padahal jika para generasi muda bisa memahami makna nasionalisme dengan baik maka hal ini akan memotivasi para generasi muda untuk turut serta membangun negeri.

Hal tersebut yang mendorong Serda Triyanto Babinsa Desa Gilirejo Koramil 16/Miri Kodim 0725/Sragen melaksanakan giat Bin wanwil dengan materi wawasan kebangsaan kepada siswa/siswi SMK N 1 Miri, Kamis ( 07/12/2023 ).

Menurut Triyanto, Dibutuhkan tindakan dimana jiwa nasionalisme pada generasi muda bisa tertanam di hati sehingga nilai-nilai kebangsaan menjadi salah satu pedoman bagi kehidupan sehari-hari.

Lantas bagaimana cara menumbuhkan rasa nasionalisme pada generasi muda dengan cara yang nyaman? Menurut Triyanto, Cara dimana generasi muda merasa asyik untuk melakukannya. Metode yang bisa menarik minat generasi muda mempunyai jiwa kebangsaan serta tidak membosankan.

Salah satu cara untuk menumbuhkan jiwa nasionalisme para generasi muda adalah dengan melakukan napak tilas sejarah. Mengunjungi tempat-tempat bersejarah yang menjadi simbol perjuangan bangsa adalah salah satu cara yang bisa dilakukan.

Triyanto menambahkan, Study tour, bukan hanya acara berkunjung ke sebuah daerah yang disana kita menguggah foto kita dan menghambur-hamburkan uang untuk berbelanja produk khas daerah tersebut. Lebih dari itu study tour dimaksudkan untuk mengenal budaya dan ciri khas daerah tersebut.

“ Memperkenalkan keragaman budaya serta kekayaan bangsa lain akan membuat para generasi muda merasa beruntung tinggal di Indonesia. Jika para generasi muda merasa nyaman tinggal di Indonesia, diharapkan akan muncul rasa ingin menjaga keutuhan negara ini “ tutur Triyanto.

Agus Kemplu

Continue reading
Bocah SD Korban Dugaan Penganiayaan , Kini Terpaksa Mengikuti Ujian di Rumah

Teropongindonesianews.com

Situbondo, 7 Desember 2023 – Dima (12), bocah SD yang diduga menjadi korban penganiayaan di Desa Balung, Kecamatan Kendit, Kabupaten Situbondo, mengikuti ujian sekolah di rumah. Hal ini karena Dima masih dalam proses pemulihan dan belum bisa mengikuti ujian di sekolah.

Dima Saat Ini Terpaksa Mengikuti Ujian Di Rumah Meski Keadannnya Masih Belum Pulih,itu di karenakan tekatnya yang tidak mau ketinggalan dalam mengikuti ujian.

 

Dima Saat Mengerjakan Ujian Dirumah

Deni Sang Ibu Dengan Sabar Menemani Sang Anak Dalam Mengerjakan Tugas Ujian dari Sekolahnya,meski masih menahan perih di pundaknya.

“Alhamdulillah kesehatan anak saya sudah mulai membaik meskipun sementara harus belajar dan mengerjakan tugas ujian di rumah,kami berharap agar pihak kepolisian resort Situbondo cepat memproses laporannya,karena yang kami takutkan sebagai orang tua,anak saya menjadi trauma dan terganggu kejiwaannya”,Ucapnya

Dima menjadi korban dugaan penganiayaan yang mana pelaku masih tetangganya sendiri,Akibat dugaan penganiayaan tersebut, Dima mengalami lebam di pundak sebelah kiri dan sementara tangannya masih sulit di gerakkan.

Saat tim LBH Cakra Kabupaten Situbondo di hari ke-2 pasca laporan ke polres Situbondo menjenguk Korban (Dima),kondisinya saat ini berangsur membaik,dan Tim LBH Cakra memberikan dukungan Agar Dima tidak patah semangat.

Opek Ketua Tim LBH Cakra saat menjenguk menyampaikan kepada media Teropong Indonesia News ” Kedatangan kami dan teman-teman tak lain hanya menjenguk memastikan kondisi Dima saat ini,selain itu kami juga memberikan dukungan positif kepada kedua orang tuanya juga kepada Dima,dan akan terus membantu mengawal kasus ini sampai tuntas”,Tuturnya.

BiroTINsitubondo

Continue reading
Kodim Boyolali Laksanakan Reboisasi di Sekitar Tuk Babon Lereng Gunung Merbabu

Teropongindonesianews.com

Boyolali. Kodim 0724/Boyolali melakukan reboisasi ( Penghijauan ) di kawasan Taman Nasional lereng Gunung Merbabu sekitar Tuk Babon Dukuh Selowangan Desa Selo Kecamatan Selo Kabupaten Boyolali, Kamis ( 7/12/23)

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Dandim 0724/Boyolali Letkol Inf Wiweko Wulang Widodo, S Pd M Han yang melibatkan 260 personel terdiri dari TNI, Polri, Pol PP, Dinas Taman Nasional Gunung Merbabu, Linmas, Relawan dan Mahasiswa serta masyarakat dukuh Selowangan Kecamatan Selo.

Letkol Inf Wiweko Wulang Widodo, Spd M Han mengatakan Puji Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas limpahan Rahmat Taufik dan Hidayahnya kita dapat hadir dalam kegiatan hari ini. Saat ini sudah musim penghujan kegiatan Karya Bhakti penanaman pohon kali ini merupakan bentuk kepedulian Kodim 0724/Boyolali terhadap alam.

Penanaman pohon dilaksanakan dalam rangka penghijauan dan mencegah terjadinya longsor, Penanaman pohon selain pencegahan banjir juga bermanfaat untuk kehidupan generasi yang akan datang, Agar program pelestarian ini berhasil kami mengajak dan menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk dapat mendukung kegiatan penghijauan” ungkapnya

Dengan tumbuhnya kesadaran masyarakat dalam menata dan memelihara kelestarian lingkungan maka penghijauan sangat mudah dilakukan. Mengingat manfaat penghijauan sangat besar untuk kelestarian alam dan kelangsungan hidup warga sekitarnya.

Kepala Resort BTNGMb Selo Bp Yulianto menambahkan, Kami berharap kegiatan jangan hanya penanaman saja tapi juga pemeliharaan Dengan terjaganya ekosistem sangat berdampak bagi kita semua kehidupan

Kegiatan hari ini sangat bermanfaat untuk kelangsungan anak cucu kita yang akan datang. Tetap adakan koordinasi untuk pemeliharaan dan memungkinkan  pengecekan pohon yang sudah di tanaman.

Ark

Continue reading
Cegah Banjir, Kodim 0726/Sukoharjo Gelar Karya Bakti TNI, Normalisasi & Bersihkan Sungai Langsur

Teropongindonesianews.com

Sukoharjo (07/12/23) Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Czi Slamet Riyadi,S.E., bersama Wakil Bupati Sukoharjo Drs. Agus Santosa dsn Kadispertan Sukoharjo Bagas Windyaryatno, M.Si mengambil Apel Karya Bakti TNI dalam rangka antisipasi bencana banjir berupa normalisasi dan pembersihan sungai Langsur di ds. Parangjoro, Kec. Grogol, Kab. Sukoharjo, Kamis (07/12/23).

Karya bakti melibatkan personel TNI dari Kodim 0726/Sukoharjo, Polres Sukoharjo, Dispertan, BPBD, SAR, PPM, Hipakad, FKPPI dan Saka Wira Kartika Dim 0726/Sukoharjo. Karya Bakti TNI ini merupakan perintah langsung dari bapak KASAD agar jajaran Satuan Teritorial menggiatkan berbagai macam kegiatan Karya Bakti yang bermanfaat dan dapat langsung dirasakan oleh masyarakat.

Pembersihan Sungai Langsur ini serentak dilaksanakan dari tiga titik lokasi yaitu aliran sungai yang melewati desa Parangjoro, Kelurahan Bulakrejo dan Kelurahan Sukoharjo. Sumber daya yang ada dikerahkan dengan Alat Berat Exavator (Backhoe), Gergaji mesin/Chainsaw, dan alat-alat kebersihan perorangan berupa Parang, Sabit dan gergaji.

“Perlu kami sampaikan kenapa sungai Langsur ini perlu di normalisasi, karena ini masalah yang harus kita pecahkan dimana ketika musim hujan debit air sungai dikhawatirkan akan meluap sehingga menggenangi tanaman padi para petani yang dilewati oleh sungai langsur ini, dimana di sepanjang aliran sungai Langsur ini ada sekitar 600 hektar lahan perswahan. Luapan sungai juga akan mengakibatkan banjir di lokasi-lokasi pemukiman hingga ke Jalan Raya Telukan,” terang Wakil Bupati Drs. Agus Santosa.

“Diinisiasi oleh Dandim 0726/Sukoharjo, Karya Bakti ini melibatkan banyak fihak mulai dari jajaran TNI, Polri, Dispertan, BPBD, SAR, PPM, Hipakad, FKPPI dan Saka Wira Kartika sehingga dapat terselenggarakan dengan baik kalau kita kolaborasi dengan seluruh stake holder terutama para kelompok-kelompok petani mereka akan dapat merasakan manfaat secara langsung menikmati dari kegiatan ini,” tutup Wabup Sukoharjo.

“Sesuai dengan perintah dari bapak KASAD, hari ini kita TNI Angkatan Darat sedang melaksanakan karya bakti secara serempak di seluruh Indonesia. Kami dari Kodim 0726/Sukoharjo antara lain adalah melaksanakan pembersihan sungai kemudian pembersihan pasar dan yang terakhir ada penanaman pohon,” ungkap Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Czi Slamet Riyadi.

“Untuk sasran pembersihan aliran sungai hari ini kami didukung oleh Pemda Kabupaten Sukoharjo dengan sasaran sepanjang 8 KM. Semoga kegiatan ini bermanfaat bagi masyarakat, karena ada dua manfaat dari karya bakti ini, yaitu sebagi upaya antisipasi banjir yang mengancam pemukiman warga serta mengantisipasi adannya wabah penyakit dari nyamuk, yang kedua untuk mengurangi dampak luapan sungai yang dapat merusak lahan pertanian tanaman padi milik warga dari 6 Desa atau sekitar 600 hektar,” terang Dandim.

“Dalam karya bakti ini kita mengerahkan mengerahkan 150 orang dari anggota Kodim kemudian dibantu dari stakeholder yang lain kurang lebih seluruhnya total kita ada sekitar 400 orang yang melaksanakan Karya Bakti hari ini, Karya bakti ini sudah berjalan pada hari ketiga, ditargetkan normalisai sungai ini akan berjalan selama 10 hari kedepan,” pungkas Dandim 0726/Sukoharjo.

“Saya atas nama wakil dari warga sepanjang kali Langsur ini mengucapkan banyak terima kasih kepada Kodim 0726 Sukoharjo yang telah membantu kami melalui kegiatan Karya Bakti. Sejak tahun 1986 sampai sekarang, baru saat ini Kali Langsur di wilayah kami ini kembali diadakan kegiatan karya bakti. Kendala yang ada di sini banyak pohon bambu yang roboh karena banyaknya rumpun bambu di sepanjang sungai, kegiatan seperti ini sangat menunjang untuk pencegahan terjadinya banjir, karena kalau banjir kami sebagai petani rugi karena hasil panen tidak maksimal,” ungkap bapak Bakdo salah seorang warga desa Parangjoro yang lahan sawahnya dilalui oleh aliran sungai Langsur.

Ark

Continue reading
Babinsa Kratonan Hadiri Sosialisasi Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak & Perempuan

Teropongindonesianews.com

Surakarta – Babinsa Kelurahan Kratonan Koramil 03/Serengan Kodim 0735/Surakarta Koptu Resbiyanto hadir Dalam rangka sosialisasi program Pencegahan Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang bergerak dalam Perlindungan anak dari kekerasan seksual dan eksploitasi seksual Anak (ESA) yaitu Yayasan Kakak pada pukul 09.00 Wib, acara sosialisasi “Pencegahan Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak” yang bertempat di pendopo kelurahan kratonan Jl. Pringgodani No.32 Kratonan Serengan Kota Surakarta, Kamis (07 Desember 2023).

Acara dibuka oleh Kepala Kelurahan Kratonan Ibu Pertiwi SE.Msi. Peserta kegiatan tersebut terdiri dari Bhabinkamtibmas, PKK, Kepala PPT, Ketua LPMK dan perwakilan masyarakat. Materi disampaikan oleh Sdri Intan Hadiah Rastiti. SH dari yayasan kakak. Tujuan dari sosialisasi ini adalah mengedukasi dan memberikan informasi kepada masyarakat tentang pencegahan dan penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.

Sdri Intan menyampaikan “Penyebab terjadinya kasus kekerasan pada anak pada umumnya karena kurang pengawasan orang tua, pergaulan bebas, pengaruh lingkungan, faktor ekonomi, kurangnya pengetahuan tentang pendidikan seks pada anak dan gadget serta Pelaku pada umumnya orang-orang terdekat dengan korban”.

Dengan adanya sosialisasi ini diharapkan peserta dapat membagikan ilmunya kepada masyarakat luas, sehingga dapat mengurangi / menghindarkan segala bentuk gangguan / ancaman kekerasan yang menimpa perempuan dan anak, selain itu juga mendorong partisipasi masyarakat dalam upaya perlindungan terhadap perempuan dan anak.

“Korban kekerasan mendapatkan perlindungan dan dapat menyuarakan apa yang mereka alami baik kekerasan psikis, fisik maupun seksual dalam upaya mencegah terjadinya kekerasan terhadap perempuan dan anak serta menurunkan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak” tutup Sdri Intan.

Ark

Continue reading
Peran Aktif Babinsa Jayengan Bantu Imunisasi di Puskesmas

Teropongindonesianews.com

Surakarta, Sebagai bagian tugas Binter untuk menjaga kondusifitas dan keamanan wilayah, Babinsa Kelurahan Jayengan Sertu Rohmad Koramil 03/Serengan Kodim 0735/Surakarta membantu kegiatan Imunisasi di UPTD Puskesmas Jayengan Jl. Wirotamtomo Jayengan Serengan Kota Surakarta,

Kegiatan tersebut disambut positif oleh Kepala UPTD Puskesmas Jayengan Dr. Anjang kami sebagai kepala UPTD Puskesmas Jayengan menyampaikan dengan adanya Babinsa kami sangat terbantu. Kamis (07/12/2023). Pukul 09.30 Wib.

Dalam kesempatan tersebut Babinsa Kelurahan Jayengan Sertu Rohmad menyampaikan dan mengajak seluruh Asn Puskesmas Jayengan untuk iklas setiap melaksanakan tugas dengan baik dalam membantu masyarakat dalam berobat, harus di dasari dengan ikhlas dan memberikan pelayanan kepada warga kelurahan Jayengan dan untuk tetap bersyukur dalam menghadapi hidup dan mengharapkan selalu menjalin silahturahmi dan memperkokoh Kemanunggalan TNI dengan Rakyat khusus nya dengan aparat pemerintah serta menjalin rasa persatuan dan kesatuan guna menjaga kondusifitas dan keamanan di wilayah demi tetap terjaganya kondusifitas.

Harapan dari Pimpinan agar hadirnya Babinsa di tengah-tengah masyarakat dapat memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang beraktifitas di Wilayah binaanya, diharapkan Saling memberikan informasi atau perkembangan seputaran wil binaanya serta memberikan informasi terkait situasi di wilayah binaanya.

Ark

Continue reading
Brigadir Taruna Akpol Helena Harumkan Nama Bangsa di Kancah Internasional

Teropongindonesianews.com

Jakarta – Salah satu Taruna Akpol bernama Brigadir Taruna Helena Fiorentina Sinurat terpilih menjadi representasi Akademi Kepolisian Indonesia di kancah internasional UNCAC (United Nations Convention Against Corruption) di Atlanta, USA. Ajang tersebut merupakan kompetisi esai yang melibatkan taruna dari Southeast Asian countries.

Kompetisi esai ini membahas tentang masalah korupsi di Indonesia dan bagaimana cara memitigasinya. Para peserta terdiri dari perwakilan Filipina, Thailand, dan Vietnam.

Dalam kompetisi tersebut, Brigadir Taruna Helena mengambil tema tentang masalah-masalah korupsi yang krusial yang terjadi di Indonesia, dampaknya bagi masyarakat Indonesia, dan apa yang kita bisa lakukan sebagai Taruna Akademi Kepolisian untuk mencegah adanya korupsi di Indonesia.

“Motivasi saya dalam mengikuti lomba ini adalah saya ingin meningkatkan kemampuan saya dalam berbahasa Inggris,” jelasnya, Kamis (7/12/23).

Menurut Brigadir Taruna Helena, dirinya juga menjadi salah satu pembicara di acara Youth Changemaker Event yang akan diadakan di Atlanta. Sebuah prestasi itu diharapkan juga dapat mendukung Akpol menuju World Class Police Academy.

Kadiv Humas Polri Irjen. Pol. Sandi Nugroho menambahkan, prestasi Brigadir Taruna Helena tersebut menjadikan harum nama Korps Bhayangkara dan Indonesia. Hal itu diharapkan dapat dicontoh oleh Taruna Akpol dan anggota Polri lainnya.

“Sebagaimana arahan Bapak Kapolri bahwa seluruh jajaran harus semakin meningkatkan kualitas dan berinovasi untuk mengembangkan bakat serta potensi, bahkan mengharumkan nama institusi dan bangsa Indonesia,” ungkap Kadiv Humas.

Menurut Kadiv Humas, Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit pun telah berpesan bahwa institusi akan memberikan penghargaan yang setimpal bagi Taruna dan anggota yang berprestasi. Dengan demikian, semua akan termotivasi untuk berlomba-lomba mencetak prestasi.

Sebagaimana diketahui, Jenderal Sigit selalu memberikan penghormatan setinggi-tingginya kepada Taruna Akpol dan seluruh personel Polri yang telah meraih prestasi.

“Tentunya Polri dan saya selaku Kapolri mewakili institusi memberikan apresiasi dan penghormatan setinggi-tingginya kepada Taruna dan anggota yang telah berprestasi luar biasa,” ujar Jenderal Sigit.

Jenderal Sigit menekankan, torehan prestasi ini dapat menjadi contoh bagi seluruh personel kepolisian untuk memberikan yang terbaik dalam menjalankan tugasnya, baik dalam kedinasan maupun bidang-bidang lainnya di luar kedinasan.

“Tentunya kita terus mendorong agar rekan-rekan, khususnya yang ikut di dalam bidang Akademis dan olahraga atau bidang lainnya untuk terus berlatih. Dan kita intitusi akan memberikan ruang untuk itu. Sehingga mereka bisa betul-betul fokus dan termotivasi,” ujar Jenderal Sigit.

Ir/Sumsel

Continue reading