Sepanjang Tahun 2023, Polres Tuban Sukses Tuntaskan Kasus Peredaran Narkoba

Teropongindonesianews.com

TUBAN – Kasus peredaran dan penyalahgunaan Narkoba di wilayah hukum Polres Tuban sepanjang tahun 2023 berhasil dituntaskan oleh Satuan Reserse Narkoba Polres Tuban.

Sebanyak 86 kasus terkait Narkoba diantaranya 26 kasus Narkotika dan 60 kasus penyalahgunaan obat keras berbahaya (Okerbaya) semua berhasil dituntaskan dalam proses perkaranya.

Dari sejumlah kasus tersebut Satresnarkoba berhasil mengamankan tersangka sebanyak 95 orang dengan barang bukti 97,19 gram sabu, 41.194 butir pil karnopen, 87.574 butir Pil LL, 5.731 butir pil Y serta uang tunai Rp. 26.653.000,- (Dua puluh enam juta enam ratus lima puluh tiga ribu rupiah).

Hal itu seperti disampaiakan oleh Kapolres Tuban AKBP Suryono saat memimpin konferensi pers akhir tahun 2023, Jumat (29/12/2023).

“Dari 86 kasus yang masuk selesai semuanya,”ujar AKBP Suryono di hadapan awak media dan Forkopimda Kabupaten Tuban.

Sementara itu untuk kasus kriminalitas di wilayah hukum Polres Tuban selama tahun 2023 mengalami penurunan dibandingkan tahun 2022.

Jika di tahun 2022 lalu terjadi 592 kasus kriminalitas dengan penyelesaian sebanyak 403 kasus atau 68,07 persen, pada tahun 2023 ini kasus kriminalitas mengalami penurunan di angka 424 kasus dengan penyelesaian sebanyak 320 kasus atau 75,47 persen.

“Paling tinggi didominasi kasus penipuan sebanyak 47 kasus” terang AKBP Suryono.

Tak hanya itu, kasus kecelakaan lalulintas di tahun 2023 juga mengalami penurunan yang sangat signifikan.

Jika pada tahun 2022 terjadi 1319 kasus kecelakaan pada tahun 2023 ini terdapat 1226 kasus.

Untuk pelanggaran lalulintas pada tahun 2023 mengalami kenaikan hingga mencapai 36.305 pelanggaran diantaranya 5700 diselesaikan dengan penindakan tilang dan 30605 diselesaikan dengan teguran,

Sedangkan pada tahun 2022 ada sebanyak 8382 pelanggaran, 6424 diantaranya diselesaikan dengan tilang sedangkan lainnya diselesaikan dengan teguran.

“Yang dilakukan penilangan merupakan pelanggaran yang fatal, selebihnya untuk edukasi masyarakat kita lakukan teguran-teguran” jelasnya.

Terkait sejumlah kasus kriminalitas yang belum terselesaikan hingga akhir tahun ini, Suryono menjelaskan dari jumlah tersebut beberapa kasus masih dalam penyelidikan yang belum selesai prosesnya.

“Tapi ada juga yang memang belum dapat kita ungkap, ini menjadi PR untuk penyelesaian perkaranya di tahun 2024 nanti” ungkap Kapolres Tuban.

Ditanya terkait kasus pembuangan bayi yang belum terungkap, AKBP Suryono menjelaskan tidak adanya saksi maupun petunjuk menjadi faktor sulitnya melakukan pengungkapan kejadian tersebut.

Ia mengatakan sudah berkoordinasi dengan pihak pemerintah kabupaten Tuban untuk memasang CCTV di sejumlah tempat-tempat rawan maupun tempat keramaian.

“Sehingga dapat memudahkan pemantauan dari pemerintah daerah maupun membantu kita jika terjadi perkara pidana,”tutup AKBP Suryono. (Ld)

  • REDAKSI Teropong Indonesia News

    TEROPONG INDONESIA NEWS DI DIRIKAN SEJAK TANGGAL 22 DESEMBER 2020 oleh Wahyu dan Haji Darmo

    Related Posts

    Bersama Masyarakat LSM Laskar 86 Datangi Mapolsek Wongsorejo , Ada Apa ?

    Banyuwangi – Sejumlah Lembaga swadaya masyarakat ( LSM ) Laskar 86 dan warga dari Kecamatan Wongsorejo Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur mendatangi Kantor Polsek Wongsorejo kedatangan mereka menuntut tambang Sirtu Yang diduga tidak mengantongi ijin pertambangan atau ilegal segera ditutup Yang beralamat di Dusun Parasputih Desa Bangsring Kecamatan Wongsorejo Kabupaten Banyuwangi ,Kamis 5/12/2024

    Menurut Ketua Lembaga swadaya masyarakat ( LSM ) Laskar 86 Agus seti safaringga mereka menuntut Keberadaan tambang yang diduga ilegal. Mereka mengaku keberadaan tambang ilegal berdampak terhadap kerusakan lingkungan. Dan mengganggu aktivitas jalan Nasional.

    Kami selaku Ketua Lembaga swadaya masyarakat ( LSM ) Laskar 86 yang berkantor di Desa Bajulmati Kecamatan wongsorejo Banyuwangi menolak aktivitas pertambangan ilegal eksplorasi yang dilakukan Diduga milik Asmuni warga Kalipuro kecamatan Kalipuro Banyuwangi selaku pemilik Tambang yang beralamat Di Dusun Parasputih Desa Bangsring Kecamatan Wongsorejo Banyuwangi yang berdampak kerusakan terhadap lingkungan yang ada disini, Ungkapnya yang juga perduli lingkungan

    Kami tau kalau Tambang tersebut tidak memiliki izin yang sah dan saya sudah konfirmasi ke Polsek Wongsorejo Banyuwangi dan menyampaikan bahwa menduga Tambang tersebut tidak mengantongi ijin

    Keberadaan tambang ,yang berada di Desa Bangsring selama ini terkesan dibiarkan tetap beroperasi. Padahal, mereka tidak mengantongi izin sehingga dinilai harus segera ditutup

    .”Kami pun berharap tambang ilegal ini segera ditutup sebab izinnya tidak ada, jangan terkesan dibiarkan beroperasi padahal ini ilegal, jika ada pemerintah yang tidak sepaham dengan kami akan kami lawan apalagi mereka membela oligarki dan atas nama Masyarakatt kami meminta Kepada pihak terkait untuk segera menindak tegas dan segera ditutup ,”Tegasnya

    Terpisah Kapolsek Wongsorejo Banyuwangi AKP Eko Darmawan SH menyampaikan kepada media Teropong Indonesia news, saat dikonfirmasi dikantornya sebenarnya kami sudah mengetahui adanya tambang yang berada di Desa Bangsring diduga tidak memiliki ijin,

    “Kami sebagai Kapolsek sudah berkoordinasi dengan Polresta Banyuwangi untuk segera mengecek lokasi keberadaan tambang yang diduga ilegal,sebab terkait ini memang kewenangan pihak tim terpadu polresta Banyuwangi,”ungkapnya

    Namun saya bilamana benar adanya kami akan melakukan penindakan , selaku pemangku wilayah hukum di Polsek Wongsorejo siap mendampingi tim terpadu polresta Banyuwangi,”tutupnya

    Continue reading
    Perum Bulog Jember Siapkan 2,2 Ribu Ton Untuk Bantuan Pangan

    Teropongindonesianews.com

    Jember – Perum Bulog Jember siapkan 2,2 ribu Ton Beras untuk program Bantuan Pangan (Banpang).untuk memenuhi kebutuhan pokok dan kesejahteraan masyarakat.

    Pimpinan cabang (Pinca) Perum Bulog Jember Bapak Muhammad Ade Saputra,menyampaikan bahwa ia beserta jajarannya sudah menyiapkan 2,2 ribu Ton beras Banpang untuk 220.696 Kelompok Penerima Manfaat (KPM).

    “Hingga Desember 2024, kita terus menyalurkan Banpang untuk masyarakat Jember. Setiap KPM akan menerima 10 Kg beras dari program pemerintah pusat dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Muhammad Ade Saputra, di ruang kerjanya, Kamis (05/12/2024).

    Lanjut Ade Saputra, program Banpang Perum Bulog juga bertujuan untuk membantu meringankan pengeluaran beban rumah tangga serta meningkatkan gizi yang seimbang bagi penerima bantuan. “Kami berharap para penerima bisa memanfaatkan bantuan pangan ini sebaik – baiknya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ucapnya.

    “Beras Banpang ini program pemerintah pusat namun berasnya berasal dari serapan beras lokal. Penyerapan beras lokal bertujuan untuk menjaga stabilitas harga gabah petani, sehingga bisa menguntungkan petani lokal,” tegasnya.

    Ade juga menerangkan bahwa pendistribusian beras Banpang alokasi Desember 2024 harus segera ia salurkan. “Paling akhir untuk penyaluran Banpang alokasi Desember 2024 hingga 13 Desember 2024,” tegasnya.

    “Untuk penyalur Banpang Perum Bulog di desa – desa ditangani oleh PT Pos Indonesia. Kami berharap pihak desa juga menyiapkan alat pelindung seperti terpal agar saat menurunkan beras bisa terlindung dari hujan, mengingat saat ini sudah memasuki musim penghujan,” tuturnya.

    Pinca Bulog Jember juga berharap agar penyaluran Banpang bisa berjalan lancar dan kondusif. “Semoga pendistribusian Banpang ini bisa berjalan dengan baik dan berjalan kondusif,” pungkasnya.

    Pewarta: Santoso.

    Editor: Santoso.

    Continue reading

    Tinggalkan Balasan

    You Missed

    Paslon 01 RAHMAD Memenangkan Pilkada Kabupaten Bondowoso, Agiel Prastika Ikut Andil Besar Di Ijen Daerahnya

    Paslon 01 RAHMAD Memenangkan Pilkada Kabupaten Bondowoso, Agiel Prastika Ikut Andil Besar Di Ijen Daerahnya

    Bersama Masyarakat LSM Laskar 86 Datangi Mapolsek Wongsorejo , Ada Apa ?

    Bersama Masyarakat LSM Laskar 86 Datangi Mapolsek Wongsorejo , Ada Apa ?

    Gerakan Pangan Murah, Pemkab Purwakarta Menggelar Panen Raya Aneka Buah Dan Sayuran

    Gerakan Pangan Murah, Pemkab Purwakarta Menggelar Panen Raya Aneka Buah Dan Sayuran

    Kasus Penganiayaan Guru Ngaji oleh Oknum Ormas Berlanjut ke Persidangan

    Kasus Penganiayaan Guru Ngaji oleh Oknum Ormas Berlanjut ke Persidangan

    KPU Way Kanan, Melaksanakan Rapat Pleno Rekapitulasi Hasil Perolehan Suara Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung, Serta Bupati dan Wakil Bupati Way Kanan

    KPU Way Kanan, Melaksanakan Rapat Pleno Rekapitulasi Hasil Perolehan Suara Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung, Serta Bupati dan Wakil Bupati Way Kanan

    Perum Bulog Jember Siapkan 2,2 Ribu Ton Untuk Bantuan Pangan

    Perum Bulog Jember Siapkan 2,2 Ribu Ton Untuk Bantuan Pangan