Tuduhan Tersebut Tidak Benar, Saya Tidak Seperti Itu…!!!
Teropongindonesianews.com
Bondowoso – Berita yang sempat viral terkait Dugaan Intervensi Salah satu Caleg Golkar pada pembentukan Petugas KPPS Desa Padasan Kecamatan Pujer Kabupaten Bondowoso di tolak mentah – mentah oleh ARIK selaku tertuduh, di katakannya bahwa berita santer tersebut tidak benar adanya.
ARIK selaku Caleg dari Partai Golkar dengan tegas mengatakan pada tim Teropongindonesianews.com di rumahnya, desa Padasan Kecamatan Pujer Kabupaten Bondowoso bahwa tuduhan tersebut sangat tidak benar, “Saya tidak menekan orang yang akan masuk tersebut untuk menjadi anggota KPPS, Karena itu sangat salah kalau sampai menuduh saya seperti itu”, Ujarnya, Di tambahkannya bahwa dirinya juga memberikan keleluasaan pada setiap orang untuk memilih para calon lainnya, di katakannya itu adalah hak seseorang.
Ia mengaku hanya membantu mengkomunikasikan dan tidak pernah memintanya untuk dibantu apalagi dicoblos pada pemilu 2024. Saya membantu mengkomunikasikan sebagai teman dan sahabat, bukan dalam posisi sebagai caleg. “Jadi harus dibedakan mana intimidasi dan mana yang bukan. Toh saya tidak pernah minta mereka supaya mencoblos saya”, katanya.
Jangankan itu, yang saya bantu komunikasikan sekalipun belum tentu saya hubungi via telpon apalagi bertemu, terlalu berlebihan kalau di sebutkan saya mengintervensi”, Katanya.
Ia pun mengatakan “bahwa tuduhan yang di alamatkan kepada saya semakin tidak benar, ketika di sebutkan bahwa seluruh KPPS 100% adalah titipan saya. Buktinya dari seluruh anggota KPPS yang di umumkan, ada banyak nama nama yang tidak saya kenal. Lantas Dari mana logikanya saya mengintervensi apalagi sampai menekan nama nama yang tidak saya kenal. Dari sana saja sudah terbantahkan”. Katanya
Di tambahkannya bahwa dirinya juga memberikan kebebasan pada setiap orang untuk memilih para calon lainnya, di katakannya itu adalah hak seseorang.
Sampai berita ini di unggah, ARIK yang mencalonkan dirinya sebagai Caleg dari Partai Golkar Dapil 3 yang meliputi Kecamatan Pujer, Tlogosari, Sukosari, Sumber wringin dan Ijen dengan Nomor urut 7. tetap menghormati dan tidak akan mencampuri urusan seseorang di karenakan dirinya tetap fokus pada pencalonannya dengan cara cara yang baik dan beradab, bukan menekan seseorang agar mencoblos dirinya saat pelaksaan Pemilihan nanti, selain itu dirinya akan segera mengirimkan Hak Jawab pada Media yang memviralkan namanya, sedangkan pada kenyataannya sangat tidak benar.
ADI – RED