Teropongindonesianews.com
Situbondo – Masyarakat Desa Wonokoyo, Kecamatan Kapongan, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, mempertanyakan proyek Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) yang dibangun pada tahun 2021 lalu.
Proyek tersebut hingga saat ini belum dapat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat dan terkesan dibiarkan terbengkalai begitu saja.
Salah satu warga Desa Wonokoyo, berinisial A, mengungkapkan kekecewaannya atas proyek Pamsimas tersebut.
Awalnya, warga sangat senang dengan program tersebut. Namun, hingga kini Pamsimas tersebut belum bermanfaat sama sekali bagi masyarakat.
“Kami selama ini menunggu manfaat Pamsimas tersebut,tetapi sampai saat ini kami belum merasakan manfaat dari program Pamsimas tersebut” kata A saat ditemui awak media, Senin (29/1/2024).
A mengaku akan melaporkan proyek Pamsimas tersebut kepada pihak terkait. Menurutnya, sangat disayangkan anggaran ratusan juta rupiah dibuang sia-sia.
“Kami akan melaporkan proyek ini karena kami selaku masyarakat yang seharusnya menikmati manfaat Program tersebut merasa di rugikan,bukankah anggaran yang di pakai adalah dari hasil pembayaran kami…??? “, tegas A.
Di tempat terpisah, Tarjo, pemilik lahan yang ditempati proyek Pamsimas, mengatakan bahwa proyek tersebut sejak awal tidak pernah berfungsi. Hal itu dikarenakan pada saat itu masih dalam masa pandemi COVID-19.
“Proyek tersebut sejak awal tidak pernah berfungsi,” kata Tarjo.
Tarjo mengaku tidak mempermasalahkan apakah proyek Pamsimas tersebut akan difungsikan atau tidak. Namun, jika memang tidak akan difungsikan, ia akan mengambil pipa-pipa yang telah terpasang di lahannya.
“Kalau memang tidak mau difungsikan, ya pipa-pipanya akan saya ambil,” kata Tarjo.
BiroTINsitubondo