Teropongindonesianews.com
Pekanbaru, 12 Juni 2024
Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau (STIFAR) Selasa, 11 Juni 2024, mewisuda 56 orang terdiri dari 29 Sarjana (S1) dan 27 orang Ahli Madya (D3), di Nazir Grand Ballroom Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru Riau.
Ketua STIFAR Riau Dr. apt. Enda Mora, M.Farm. dalam sambutannya pada kesempatan tersebut menyatakan bahwa dengan diwisudanya 56 orang tersebut, total alumni STIFAR sejak berdirinya STIFAR Riau Tahun 2022 yakni sebanyak 3.371 orang.
Atas nama pimpinan beserta segenap dosen dan karyawan STIFAR Riau, saya mengucapkan selamat kepada Wisudawan/ ti semoga ilmu yang diperoleh dapat membuka manfaat kepada diri sendiri, keluarga dan Masyarakat. Kepada seluruh orang tua dan wali Wisudawan/ ti, kami ucapkan terima kasih atas dukungan dan Kerjasama yang baik, yang diberikan selama ini “kata Enda Mora”.
Untuk meningkatkan peran STIFAR Riau dalam Pembangunan Bangsa, khususnya di bidang Kesehatan, STIFAR Riau terus berusaha mengembangkan Institusi dan memperbaiki mutu Pendidikan.
Peningkatan mutu Pendidikan dilaksanakan melalui peningkatan-peningkatan kualitas dan kreativitas SDM, baik Dosen Maupun Karyawan, pemenuhan sarana dan prasarana serta fasilitas penunjang Pendidikan. Saat ini baik Prodi maupun Institusi telah Terakreditasi dengan nilai B oleh LAMPETEKES dan BAN-PT. Alumni STIFAR juga telah menyebar secara nasional, baik yang bekerja pada Instansi Pemerintah maupun Swasta. Saat ini STIFAR Riau telah membuka program Studi Profesi Apoteker (PSPA) dengan penerimaan Mahawiswa yang Berjumlah 90 orang tiap Semester, dan Program Study Magister Farmasi (S2) di Kampus STIFAR Riau Sendiri. STIFAR Riau juga akan mengembangkan Sekolah Tinggi Menjadi Institut dengan menambah Prodi S1 Gizi dan Prodi S1 Psioterapi serta Prodi DIV Keperawatan “Tambah Enda Mora”.
Sementara itu Ketua Yayasan Univ Riau Prof. Dr Ir. Thamrin, M.Sc yang diwakili Sekretaris Drs. Jasril, M.Si dalam sambutannya mengingatkan bahwa, keberhasilan ini merupakan Langkah awal bagi para Wisudawan/ ti untuk terus dapat mengembangkan diri sekalipun tidak lagi berada didalam lingkungan kampus.
Sementara itu kepala LLDIKTI diwakili Bpk. Eri Suryadi, SP, Ketua Tim Pendidik Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan Wilayah X, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan selamat kepada STIFAR Riau atas terlaksananya wisuda hari ini.
Dengan perjuangan yang cukup panjang STIFAR Riau yang memiliki Visi menjadi Perguruan Tinggi Farmasi yang unggul dalam menghasilkan yang bermoral dan professional, Enterpreneural dan kompetitif dalam pekerjaan kefarmasian dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi Kefarmasian berbasis SDA Lokal ditingkat ASEAN pada tahun 2030 dapat menyelenggarakan Wisuda Sarjana Farmasi ke XXVI dan Ahli Madya ke XXVII saat ini.
Wisuda ini tentunya hanya Sebagian dari ujian, ujian yang sesungguhnya adalah Ketika saudara/ ri berada di Tengah Masyarakat, di pelayanan Kesehatan, dan dunia industry untuk dapat mengimplementasikan ilmu yang telah diterima selama dibangku kuliah.
Kami selaku pengurus Yayasan, selalu mendo’akan para wisudawan/ ti semoga ilmu yang telah didapat menjadi berkah dan memberikan manfaat bagi banyak orang, dan semoga ini menjadi awal yang baik untuk meniti karir dan cita – cita yang diharapkan.
Sebagai pengurus Yayasan yang menyelenggarakan STIFAR Riau, kami sangat menyadari bahwa mutu akademik akan dapat dicapai apabila terus mengembangkan sarana dan prasarana Pendidikan. Untuk itu, kami berkomitmen penuh untuk terus mengupayakan pengembangan dan penyempurnaan fasilitas perkuliahan agar mampu tercipta atmosfir akademik yang kondusif, sehingga pada gilirannya akan mampu menciptakan alumni yang siap bekerja di bidang masing-masing. Saat ini kami sedang membangun 6 kelas untuk STIFAR Riau sebagai fasilitas pembelajaran dan persiapan institut.
Selain Fasilitas, dukungan tenaga Dosen dengan kualifikasi yang baik juga merupakan prasyarat bagi terselenggaranya proses Transfer of Knowledge, transfer of skills, and transfer of values. Dengan demikian, maka kami terus memberikan peluang kepada setiap dosen untuk meningkatkan kapasitas keilmuwannya melalui Pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Saat ini tercatat terdapat 12 orang dosen tetap Yayasan yang bergelar Doktor, dan ada 8 orang dosen tetap Yayasan yang sedang menempuh Pendidikan Doktoralnya (S3). Jadi dalam waktu dekat Yayasan akan memiliki 14 orang dosen tetap bergelar Doktor dan jumlah ini terus diharapkan bertambah seiring berjalannya waktu.
Pada kesempatan ini kami juga menyampaikan bahwa Yayasan sebagai badan hukum pengelola STIFAR Riau akan mengembangkan Sekolah Tinggi ini menjadi Institut atau Universitas dengan Konsentrasi Program Studi Kesehatan yang lebih beragam sebagai Upaya pemenuhan tanggung jawab Institusi dalam menyiapkan generasi bangsa yang berkualitas melalui Pendidikan. STIFAR Riau terus Bertransformasi menjadi perguruan tinggi yang lebih baik. Kami juga terus berikhtiar dalam memajukan STIFAR Riau Menjadi Perguruan Tinggi yang dipercaya Masyarakat ditingkat nasional.
Perlu kami sampaikan bahwa, sekarang ini STIFAR Riau juga telah memiliki program studi Magister Farmasi atau S2 Farmasi. Jadi di STIFAR Riau ada D3 Farmasi, S1 Farmasi, Profesi Apoteker dan S2 Farmasi. Hal ini merupakan kebanggan kami karena bisa memberikan yang terbaik untuk Masyarakat khususnya dibidang Farmasi. ‘Tambahnya”
(Drs. H. Jasril, M.Si Korwil Prov.Riau dan Kepulauan Riau))