Ragam Bisnis – Haji Lilur, pengusaha sukses asal Situbondo, siap menggebrak dunia perikanan Indonesia dengan ambisi besarnya untuk menjadi raja pembudi daya lobster dunia,Setelah mempelajari ilmu budi daya lobster di berbagai tempat, termasuk di Vietnam, Haji Lilur kini fokus pada proyek budi dayanya di Gugusan Teluk Kangean, Sumenep, Madura.
“Saya akan memulai budidaya lobster secara mandiri di Kangean mulai Oktober 2024, dengan target 10 juta ekor lobster per tahun,” tegas Haji Lilur.
Dia telah menyiapkan 13 perusahaan baru untuk mendukung proyek ambisiusnya ini, masing-masing diberi nama yang merujuk pada leluhur dan raja-raja Sumenep, sebagai bentuk penghormatan.
Haji Lilur juga menyadari bahwa pakan adalah kunci keberhasilan budidaya lobster. “Saya sudah punya solusi untuk itu. Di Situbondo, sumber pakan lobster seperti kerang, kepiting, rajungan, dan ikan kecil sangat melimpah Maka, saya akan membuka pabrik pengolahan pakan lobster di Situbondo mulai akhir September,” jelasnya.
Proyek budidaya lobster ini memang tidak main-main , Haji Lilur memperkirakan biaya operasional untuk budidaya 1 juta ekor lobster per tahun mencapai Rp 500 miliar. , Untuk target 10 juta ekor, dia siap menggelontorkan dana fantastis hingga Rp 5 triliun.
“Tidak banyak orang di dunia yang berani berinvestasi sebesar ini dalam budidaya lobster,” tuturnya.
Haji Lilur pun siap membuktikan bahwa dia bisa menjadi raja lobster dunia tanpa bantuan negara dan Dia akan fokus pada budidaya lobster di Gugusan Teluk Kangean dan akan segera membangun dua kapal pengangkut berukuran besar untuk memudahkan transportasi dari Situbondo ke Kangean.
Rencananya, Haji Lilur akan memulai budidaya lobster di 20 hektar area di Kangean, dengan target 50.000 ekor lobster mutiara per hektar, Dia optimistis bisa mendapatkan minimal 10 teluk di Gugusan Teluk Kangean untuk lokasi budidaya.
“Saya yakin, ini adalah momen yang tepat bagi Indonesia untuk menjadi pemain utama dalam industri lobster dunia , Dengan sumber daya dan tekad yang kuat, saya siap menjadi pionir yang membawa Indonesia ke puncak kejayaan dalam dunia perikanan,” pungkas Haji Lilur.
Haji Lilur menunjukkan komitmen kuatnya untuk mengembangkan industri budi daya lobster di Indonesia,Proyek budi daya lobsternya di Gugusan Teluk Kangean merupakan langkah penting dalam mencapai tujuannya untuk menjadi Raja Pembudi Daya Lobster Dunia.
BiroTIN/STB