Teropongindonesianews.com
Way Kanan – Ketua LSM GMBI Way Kanan ,Bustam Raja Ukum saat ditanya awak media membenarkan bahwa hari ini kamis 6 Maret 2025 melaksanakan Audensi dengan Inspektorat Kabupaten Way Kanan yang diterima secara oleh Sekretaris Inspektorat yang juga sebagai Plh.Inspektorat yang didampingi Jaranya yaitu Irban 1 sampai dengan Irban 5, Jum,at 07 Maret 2025.
Ketua Distrik mengapresiasi Kepada Inspektorat Kabupaten Way Kanan yang mana telah mau menerima permohonan Audensi ini untuk menjalin sinergitas Antara LSM GMBI WAY KANAN dengan Inspektorat begitu sebaliknya Plh.Inspektorat juga menyambut baik atas adanya Audensi ini.
Adapun dalam Audensi ini Ketua Distrik LSM GMBI Way Kanan memperkenalkan seluruh Jajaranya dan KSM KSM yang telah terbentuk di Kecamatan Kabupaten Way Kanan.
Sedangkan dalam Audensi ini isu serta hal hal yang dalam pembahasan adalah
- Tentang mekanisme dan prosedur penanganan pengaduan Masyarakat adanya dugaan tindak pidana Korupsi baik berkaitan dengan Dana Desa dan dugaan Korupsi di OPD Kabupaten Way Kanan.
- Tentang adanya MOU Antara Kementrian Dalam Negeri ,Aparat Penegak Hukum dan Kejaksaan yang mana jangan sampai dengan adanya MOU ini menjadi tameng tempat berlindung dari jerat hukum oleh oknum oknum Kepala Kampung atau oknum mantan kepala Kampung yang Korupsi Dana Desa.
3.Dengan adanya Instruksi pemerintah pusat berkaitan dengan Efesiensi Anggaran menjadikan Kendala bagi Inspektorat untuk melakukan Pengawasan,Pembinaan dan Penegakkan hukum tindak pidana Korupsi pada
Pemerintah Daerah Kabupaten Way Kanan
- Mempertanyakan sudah sejauh mana Pengaduan LSM GMBI Distrik Way Kanan tentang adanya Dugaan Penyelewengan Dana Desa yang terjadi pada salah satu Kampung yang berada di Kabupaten Way Kanan yang saat ini sedang Proses Pemeriksaan Khusus (Riksus).
Ketua LSM GMBI Distrik Waykanan
kedepanya berharap kepada Inspektorat Kabupaten Way Kanan bisa bersinergi dengan LSM GMBI Way Kanan demi kemajuan Kabupaten Way Kanan mengedepankan Kepentingan Masyarakat Bawah khususnya yang terzholimi
Darwin
