Teropongindonesianews.com
SITUBONDO – Miris…….pekerjaan pembangunan drainase jalan ruas pasar nangka – Banongan dengan volume 117.98 M memancing perhatian warga dan LBH CAKRA kabupaten Situbondo,karena di duga pembangunan drainase tersebut di temukan banyak penyimpangan,Rabu 07/12/2022.
Berdasarkan laporan warga kepada Opek Kepala devisi investigasi LBH CAKRA , opek dan tim langsung mengecek kebenaran warga,dan benar setelah terjun ke lokasi pekerjaan pembangunan drainase Yang di kerjakan CV CEMARA PERKASA DUA dengan nilai kontrak Rp.139.044.000,00 dengan nomor kontrak : 690/182.SPK.DAU-PAPBD/431.303.4/2022 yang berlokasi di kecamatan jangkar kabupaten situbondo Jawa timur di temukan banyak penyimpangan dan di duga dalam pengerjaannya tidak sesuai spesifikasi dan tidak sesuai petunjuk teknis yang ada.
Saat di konfirmasi awak media Teropong Indonesia News Opek mengatakan” saat kami turun ke lokasi kami dan tim tidak ketemu pelaksana di lapangan dan hanya di temui kepala tukang,kepala tukang menjelaskan terkait sistem pengerjaan sesuai perintah pelaksana kegiatan,dijelaskan kepala tukang bahwa Dinding dimensi bawah pondasi adalah 30 cmdan atas 30 cm,namun beda saat di lapangan,faktanya tidak sesuai dan di duga sudah mengurangi volume,ini terjadi karena kurangnya pengawasan dari pihak kontraktor dan dinas terkait,dan lebih lebih konsultan harus aktif di lapangan agar pekerjaan sesuai mutu dan kualitas dan Jangan hanya terima laporan di atas meja,pungkasnya.
“Untuk pencegahan tindak pidana korupsi kami dan tim akan terus memantau kegiatan proyek APBD dan APBN,kami juga berharap agar dinas bersikap profesional dalam melakukan pengawasan karena baik tidaknya mutu dan kualitas pekerjaan tergantung maksimalnya fungsi pengawasan pihak pihak terkait,dan kami juga meminta kepada dinas terkait agar lebih selektif memilh rekanan,ini sementara bentuk peringatan kami berdasarkan temuan di lapangan”,imbuhnya geram
Sampai berita ini di tayangkan kami dan tim masih belum bisa menghubungi pelaksana kegiatan.
(BudTIN)