Teropongindonesianews.com
Lampung Kamis 02 pebuari 2023 – Prihatin dan miris mendengar keluhan masyarakat Dusun Citemen Desa Cipadang Kecamatan Gedung tataan Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung.
Di mana kala hujan turun jalan becek dan licin harus mereka lalui, pasalnya jalan dusun yang sudah puluhan tahun di buka jadi jalan umum sampai saat ini belum tersentuh bangunan dan masih berupa jalan tanah.
Menurut keterangan ketua RT 01, Bapak Wakiran 59th saat di jumpai awak media menerangkan, ” Setahu Saya jalan dusun citemen ini dari 20th lebih saya menjadi ketua RT ini jalan sudah di buka, dan seingat saya di bukanya jalan ini dulu waktu lurahnya masih almarhum Pak Pagiran, ganti lurah Pak Muhaimin, ganti lagi lurahnya Pak Supiyanto, ganti lagi Pak Sunarmin, dan ini sekarang lurahnya Pak Sugianto, sampai sekarang boro-boro mau di aspal, di hotmix di onderlak aja belum, kalau untuk upaya pemerintah desa sudah gak kurang-kurang bikin proposal pengajuan pembangunan, tapi gak tahu proposalnya berhenti di mana, pasalnya sampai sekarang seperti yang kita lihat masih jalan tanah”, Tuturnya.
Ditempat yang berbeda seorang warga yang rumahnya kebetulan ada di lingkungan jalan tanah tersebut Bapak Muzakar 55th saat di sambangi oleh awak media dengan penuh harapan juga mengatakan, ” Buat Bapak Bupati, Bapak Gubernur atau Bapak Presiden, kalau Bapak Baca Berita ini kami masyarakat kecil memohon, tolong bangun jalan kami ini, kami tidak berharap lebih kalaupun bisa di aspal itu harapan, tapi kalau tidak cukuplah di onderlak saja kami sudah senang pak, di luar sana jalan-jalan sudah berulang-ulang kali di aspal di tempat kami boro- boro aspal di batu saja belum, jalan kami memang ada di belakang Pak tidak di kota-kota tempat keramaian yang sering Bapak-bapak para pejabat lalui, tapi walaupun kami tinggal di belakang kami juga warga indonesia warga Pesawaran pak, yang punyak suara bisa milih saat ada pesta demokrasi di adakan tapi untuk pembagunan kami merasa warga pinggiran yang selalu di anak tirikan”, Pungkasnya dengan awak media Pak Muzakar menyampaikan keluhan.
Berharap dengan di terbitkanya berita ini sebagai penyalur aspirasi masyarakat sesuai fakta yang terlihat dan yang ada di lapangan sekiranya pemerintah daerah kabupaten atau provinsi bisa memberikan hak yang sama kepada masyarakat kususnya dalam hal pembangunan.
Egi
