Gawat…!!!, Diduga Kejaksaan Tinggi provinsi Sumatera Selatan Tidak Serius Tangani KASUS Persekongkolan Korupsi Antara PT KAI dengan Pemilik Hotel The Milio Enim di kabupaten Muara Enim
REDAKSI Teropong Indonesia News
- Mei 24, 2024
Teropongindonesianews.com
Sumsel – merujuk surat media teropong Indonesia news, com dengan nomor: 219/TIN/III/2024 pada tanggal 27 Maret 2024 atas dugaan Persekongkolan Korupsi Antara PT KAI dengan pemilik Hotel The Milio Enim Kabupaten Muara Enim provinsi Sumatera Selatan yang ditujukan kepada Kepala Kejaksaan Tinggi provinsi Sumatera Selatan.
Pada berita terdahulu saat awak media TIN datang ke bagian PTSP Kejati Sumatera Selatan tanggal 29 April 2024 untuk menanyakan Surat tersebut dan kami mendapat jawaban bahwa tanggal 19 April 2024 surat tersebut sedang di TELAAH bagian Satgas LAPDUMAS.
Lalu tanggal 20 mei 2024 tim media TIN datang lagi ke bagian PTSP Kejati Sumsel, dan mendapatkan jawaban yang sama( TELAAH ) lagi.
Akhirnya opini publik menjadi ragu dengan kinerja Aparat Penegak Hukum khususnya pihak Kejaksaan Tinggi provinsi Sumatera Selatan.
Pada hal pada berita terdahulu media TIN sudah menjelaskan bahwa tanah yang digunakan oleh Hotel The Milio Enim tersebut berdiri kokoh diatas tanah milik PT KAI.dan aneh nya lagi Hotel Grand Zuri dan berganti nama menjadi Hotel The Milio Enim tersebut sudah beroperasi puluhan tahun ( sejak 12 Desember 2013- sekarang ).
Patut diduga petinggi PT KAI telah menikmati uang haram tersebut dari pemilik Hotel The Milio Enim untuk kepentingan pribadi dan memperkaya diri sendiri, dan berdampak keuangan merugikan negara.
Perbuatan PT KAI maupun pemilik Hotel The Milio Enim telah melanggar UU nomor 31 tahun 1999 dan diubah menjadi UU nomor 20 tahun 2001 tentang tindak pidana korupsi.
Menurut Beberapa Kuasa Hukum media TIN yang mengikuti berita ini bahwa kasus persekongkolan antara PT KAI dengan pemilik Hotel The Milio Enim layak untuk dilaporkan ( Lapdumas) ke tingkat pusat ( Kejagung Jakarta ).
Sampai berita ini kami unggah ke Publik, tim media TIN belum mendapatkan jawaban yang akurat dari pihak PT KAI maupun pemilik Hotel The Milio Enim dan sekaligus dari pihak Kejati Sumsel pun hanya memberikan jawaban TELAAH .
BERSAMBUNG
Ir. Sumsel
