Teropongindonesianews.com
Lampung Tengah – Patut disyukuri dan menjadi kebanggaan masyarakat. Bagaimana tidak, berdiri sejak tahun 1953 kampung Gunung Agung, kecamatan Terusan Nunyai, kabupaten Lampung Tengah.
Baru kali keduanya, semenjak dibawah kepemimpinan Sukardi SE, seorang Kepala kampung (Kakam) yang baru saja menjabat diperiode pertamanya 2019/2025, kembali menggelar pesta rakyat dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) kampung yang Ke-70 th dengan berbagi macam kegiatan dan kemeriahan yang di pusatkan dilapangkan Rokal Dusun 05 Gunung Agung. Jum’at, (03/11/2023)
Dari informasi yang didapatkan oleh pihak media ini, untuk perayaan Pesta Rakyat HUT kampung Gunung Agung yang pertama kalinya diadakan pada tahun 2022 lalu yaitu pada HUT Ke-69 kampung tersebut.
Ketua Panitia Suhardi, yang juga merupakan Sekertaris Kampung (Carek-red) mengatakan, jika menurut seharusnya, peringatan HUT Ke-70th kampung Gunung Agung jatuh pada tanggal 28 Desember 2023 mendatang.
“Untuk kali ini, kita Pemerintah kampung beserta seluruh Element lapisan masyarakat dan panitia acara, sengaja merayakannya lebih awal, sejak 27 Oktober hingga 31 Oktober 2023 kemarin yang diisi dengan acara perlombaan antar Dusun,” katanya.
Kembali dilanjukan pada Kamis, 02 November 2023 dengan diawali Carnaval keliling kampung Gunung Agung yang dimulai sejak pukul 08:00 WIB dan pada malamnya dimeriahkan dengan sajian Musik tradisional khas suku Lampung yakni petikan senandung Gitar Tunggal yang di bawakan oleh Grup Jurai Sai.
“Sedangkan pada acara puncaknya. Jum’at, 03 November 2023, di mulai dengan acara inti pelepasan balon HUT Ke-70th kampung Gunung Agung, kemeriahan kesenian tradisional Kuda Lumping ”Turunggo Sakti“ serta pembagian Door Prize,” jelasnya.
Masih Ketua Panitia acara mengungkapkan untuk acara penutupan pada pukul 19:00 ~ 20:30 WIB malam nanti akan digelar Acara Do’a Bersama dan dilanjutkan pembagian hadiah lomba Dusun dan ditutup dengan Pagelangan Wayang Kulit Lakon ”Semar Bangun Kayangan“ dengan dalang Didik Indra Irawan.
“Untuk Sumber dana yang kita gunakan, secara keseluruhan dari sumbangan Kepala kampung, Perangkat dan Aparatur kampung, Limas dan dana CSR yakni dari PT Gunung Madu Plantation (GMP), Koprasi Gunung Madu (KGM), PT GGF Terbanggi Besar, PT Budi Starch & Sweeteners. Tbk. Gunung Agung, CV. Bumi Waras (Sungai Budi Group) dan SPBU Gunung Agung,” terangnya.
Selaku Kepala kampung, Sukardi menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua pihak yang telah ikut serta dalam membantu, mensukseskan dan memeriahkan acara hari ulang tahun kampung Gunung Agung.
“Alhamdulillaah, ”Dirgahayu Ke-70 th Kampung Gunung Agung“. Semua ini patut kita syukuri bersama karena pada tahun ini masih diberikan kesempatan untuk kita merayakan kembali acara pesta rakyat yang kedua kalinya,” ucap syukurnya.
Tentunya, lanjut Kakam Sukardi, “Kita semua berharap semoga dengan bertambahnya usia kampung Gunung Agung yang kita cintai ini, kedepan kita semakin lebih semangat dan gigih dalam membangun kampung yang lebih baik dan maju lagi dari yang ada saat ini,” ucapnya.
Dari pantauan di lapangan, HUT Ke-70th kampung Gunung Agung tersebut dihadiri oleh Camat Terusan Nunyai H. Effendi Arbain Arbain beserta Sekertaris (Sekcam) Seodega Bunayar ST, Ketua TP PKK kecamatan Erna Novianti Arbain dan para Kasi kecamatan, Kakam Gunung Agung Sukardi SE, beserta perangkat dan aparatur kampung.
Hadir jugap Kapolsek Terusan Nunyai yang diwakili oleh Kanit Binmas AIPDA Agus Indarhanto, Kanit Intelkam AIPDA Amarusi, Bhabinkamtibmas BRIPKA Herlan JP Gultom serta tamu undangan dan elemen lapisan masyarakat.
Sementara, selaku Camat Terusan Nunyai H. Effendi Arbain, dalam sambutannya yang dalam hal ini mewakili Bupati Lampung Tengah H. Musa Ahmad mengucapkan, “Salam takzim ”Dirgahayu Ke-70th kampung Gunung Agung“ semoga kedepan dapat semakin terus lebih baik lagi, semakin berkembang hingga menjadi kampung yang mandiri, Aamiin,” ucap dan do’anya.
Melalui sambutannya, Camat H. Effendi Arbain juga mengapresiasi atas tingkat keberhasilan yang telah dicapai dalam tiga tahun terakhir, baik dalam tata kelola pemerintahan, pembangunan kampung dan SDM Masyarakat serta lainya.
Selain itu ia juga memberikan semangat, support dan motivasinya kepada Kepala Kampung Sukardi, perangkat dan aparatur serta masyarakat kampung Gunung Agung.
“Demi kemajuan kita bersama, mari kita semua bergandengan tangan, berjabat erat dan berproses mendukung kerja dan kinerja dari Kepala Kampung kita dalam membangun kampung yg kita cintai ini. Tanpa adanya kerja sama yang solid maka jangan pernah kita bermimpi untuk bisa Berjaya di masa depan,” ujarnya.
Sebuah proses tentu memiliki lika-liku tantangan, lanjut Camat H. Effendi Arbain, “Pro kontra pasti ada. Tapi hal yang perlu kita tekan, setiap kritik yang diberikan itu tujuannya baik, namun juga harus disertai win win solutionnya, jangan kita hanya bisa menilai tapi tak mampu memberikan langkah-langkah penyelesaian yang lebih baik,” harapnya.
Imbuhnya, “Satu hal yang perlu kita ingat bahwa tidak akan ada namanya keberhasilan dari hasil yang baik, tanpa adanya kerja sama dan kesadaran dari kita semu untuk saling bahu membahu,” tegas dan tandasnya.
Pewarta: Nizar.
Editor: Santoso.