Dr. Herman Hofi Mengatakan PT RJP Jelas Caplok Lahan Masyarakat Dan Segera APH Tindak Tegas

Teropongindonesianews.com

Pontianak Kalbar – Perusahaan PT RJP di Kecamatan Rasau Jaya, Kabupaten Kubu Raya telah melakukan pengolahan lahan dan penanaman kelapa sawit secara ilegal, dilakukan di luar lokasi yang telah ditentukan dalam izin lokasi maupun dalam izin usaha.

Pengamat Hukum dan Kebijakan Publik Dr. Herman Hofi Munawar mengatakan Izin lokasi perusahaan sebagai tempat menanam sawit merupakan pelanggaran. Melakukan aktivitas usaha dalam zona yang diizinkan atau Izin lokasi (INLOK) merupakan legalitas yang menentukan suatu perusahaan serta IUP merupakan legalitas berusaha nya suatu perusahaan. katanya,Sabtu (17/2/2024).

“Perusahaan tidak boleh melakukan aktivitas nya di luar INLOK yang berarti kegiatan perusahaan tersebut tidak memiliki HGU, dengan demikian jelas bahwa kegiatan usaha diluar INLOK yang bearti diluar HGU merupakan kegiatan illegal telah melanggar sebagaimana yang di atur dalam UU. No.5 tahun 1960 tentang UUPA. dan PP No. 40 tahun 1996 tentang HGU dan di revisi dengan PP No.18 tahun 2021 tentang hak pengolahan, hak atas tanah, satuan rumah susun dan pendaftaran tanah”.

“Sementara izin INLOK PT.RJP tercantum dalam SK Bupati KKR No. 278 tahun 2009. Tentang izin lokasi perkebunan kelapa sawit.
Namun PT RJP terus melakukan aktivitas nya menanam kelapa sawit di luar INLOK yang sudah ditentukan oleh SK Bupati KKR.
PT. RJP melakukan penanaman sawit pada lahan warga yang tergabung dalam KPSA sejak tahun 1998. Berdasarkan surat bupati tingkat II Pontianak no. 522.11461/IV-BAPEDA Tangggal 25 oktober 1999”.

“Kegiatan perusahaan menanam kelapa sawit secara nyata di luar lokasi perizinan. Namun aneh nya tidak ada tindakan apapun dari Pemerintah Daerah Kabupaten Kubu Raya dalam hal ini adalah Dinas Perkebunan. Masyarakat sudah melaporkan PT.RJP Pada polda kalbar, namun belum ada tanda-tanda penyelesaian nya. Malah terkesan mengambang dengan berbagai alasan yang tidak rasional. Sejak tahun 2015 hingga saat ini belum ditentukan tersangka nya, padahal laporan warga sudah pada tahap penyidikan.

Dr. Herman Hofi mengatakan PT RJP ini telah merampok tanah masyarakat seluas 335 HA. masyarakat di Kec. Rasau Jaya. Kab. Kubu Raya ini sepertinya tidak dapat di sentuhan baik oleh polda kalbar maupun pemda KKR Kalimatan Barat. PT. RJP tetap melakukan aktivitas perlebunan nya di atas lahan yang sangat terang benderang pelanggaran hukum dan pelangaran hak atas tanah masyarakat yang dilakukan PT. RJP.

“Masyarakat telah melakukan berbagai upaya untuk mempertahankan hak mereka namun apa daya rakyat kecil selalu terlindas oleh kekuatan dana perusahaan”.

Saat ini Masyarakat harus mencari keadilan kemana lagi yang dapat melindungi hak-hak mereka.

melaporkan pada kepolisian namun apa daya hingga detik ini tidak ada kepastian hukum padahal nyata nyata pihak perusahaan tidak memiliki dokumen perizinan.

“Perusahaan ini telah melanggar berbagai peraturan perundang undangan. Dalam UU
kehutanan jelas menyebutkan
bahwa “Setiap orang dilarang:mengerjakan dan atau
menggunakan dan atau menduduki kawasan hutan secara tidak sah.
UU. No. 39 Tahun 2014 menyebutkan bahwa Perusahaan Perkebunan yang melakukan usaha budi daya Tanaman Perkebunan dengan luasan skala tertentu dan/atau usaha Pengolahan Hasil Perkebunan dengan kapasitas pabrik tertentu wajib memiliki izin Usaha Perkebunan. dan bahkan melanggar aturan ini di ancam pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan denda paling banyak Rp10.000.000.000,00 (sepuluh miliar rupiah).”.

“Diharapkan pada kepolisian segera menetapkan pihak perusahaan dalam hal ini direktur PT. RJP segera dintetapkan sebagai tersangka dan Bupati Kubu Raya segera mencabut perizinan yang telah melanggar ketentuan. Dan kembali hak-hak masyarakat yang tergabung dalam koperasi, Ttutupnya. Red

Sumber : Dr Herman Hofi
Jono

  • REDAKSI Teropong Indonesia News

    TEROPONG INDONESIA NEWS DI DIRIKAN SEJAK TANGGAL 22 DESEMBER 2020 oleh Wahyu dan Haji Darmo

    Related Posts

    Pebisnis Kelas Internasional lebih tertarik Investasi bidang Properti

    Teropongindonesianews.com
    Pekanbaru. 24 September 2024
    Dalam rangka menghadiri Milad III Kesultanan Air Tiris Melayu Kampar yang diperingati pada tanggal 14 September 2024 yang lalu,Turut Hadir Pebisnis Kelas Internasional.

    Rombongan Pebisnis Kelas Dunia tersebut langsung di Ketuai oleh Ketua Kadin se Dunia, Mr, Bharat Kantilal Jamnadas, Warga Negara Malaysia.

    Pada tanggal 13 September lalu 1 hari sebelum
    diperingatinya Milad III Kesultanan Air Tiris Melayu Kampar yang saat ini dipegang oleh Prof. Dr, PSDYM STBA Muhammad Yunus AR Al Haj sebagai Diradja, yang akrab di panggil Paduka dan Paduka yang juga saat ini dipercaya sebagai Ketua Bidang Ekonomi dan Bisnis yang didampingi juga oleh Sekjen Bidang Ekonomi Nusantara Prof. Dr. Sofyan
    Siroj, LC.,MM sempat bersilaturahmi ke kediaman Pj. Gubernur Riau Dr. Rahman Hadi, M.Si di Jl. Diponegoro Pekanbaru.


    Menurut Bharat, Investasi yang sangat disukai para Inverstor ini antara lain, bidang Proverty dan rumah sakit. ‘Untuk di Provinsi Riau bisnis rumah sakit masih tergolong punya prospek yang baik, apalagi bisnis property. Rencana Pihak Kadin akan membangun perumahan di Kabupaten Kampar sehingga dengan perkembangan proverty ini, Kampar akan bisa membentuk seperti kondisi Pekanbaru saat sebagai Ibu Kota Provinsi Riau” tambahnya.


    Tujuan kunjungan Kadin sedunia ini datang ke Riau, selain menghadiri Milad III Kerajaan Air Tiris Melayu Kampar. Tetapi juga ingin bersilaturrahmi dengan Pj. Gubernur yang sekaligus minta izin dan kemudahan-kemudahaan dalam menanamkan investasinya ke depan.” Kami ini membawa investor dari Malaysia,India, Amerika dan Korea untuk mengunjungi beberapa project untuk
    menindaklanjuti dan memastikan dukungan dari Pemerintah Indonesia secara umum
    dan pemerintah daerah Provinsi Riau khususnya” tambah Bharat.
    Menurut Bharat, Jenis bisnis yang akan dilaksanakan di Riau ini antara lain, Rumah
    Sakit, perkebunan kelapa Sawit, Perkebunan Kelapa Hijau, dan produk hilir yang tidak lain bertujuan untuk membantu UMKM yang ada dan sedang berkembang di
    Nusantara ini, katanya.
    Pada kesempatan pertemuan dengan PJ. Gubernur Riau tersebut, Anggota Kadin
    menanggapi positif begitu juga dengan PJS Gubernur Riau dan Kepala Dinas terkait
    juga menanggapi positif dan bahkan Pj. Gubenur Riau membantu mengarahkan
    perizinan ke satu pintu.
    Menurut Bharat; ada 3 project progresif yang utama kita ; laksanakan nanti, antara
    lain pertama adalah membeli Rumah Sakit di Pekanbaru dan ada dua project
    Pembangunan perumahan di Air Tiris Kampar Kerjasama dengan Kerajaan Air Tiris
    Ketika ditanya masalah bagi hasilnya, menurut Bharat, bersama-sama untuk
    memajukan Kampar seperti Pekanbaru, tambahnya.
    Ketika ditanya, tentang bagi hasil dalam bisnis tersebut, menurut Bharat, Belum sampai ketahap bagi hasil dan agreement mengarahkan kesana. Diharapkan ada
    pembicaraan selanjutnya, katanya.


    Ada tiga project khusus yang sudah dibicarakan dan ketertarikan serius, investor
    sudah meninjau sebanyak dua kali. Yang pertama project tenaga solar (green
    technology) yang kedua adalah pembangunan perumahan untuk menengah keatas dan menengah kebawah. Dalam rencana lahan ini akan dibuka seluas 500 hektar dengan kontrak Kerjasama selama 20 tahun dan dapat diperpanjang. Kerjasama ini diharapkan adanya pernanan dengan bank-bank local dan daerah untuk proses pembelian kredit untuk perumahan. Penjajakan baru dilakukan dengan Bank Riau yang sudah menyambut baik rencana ini, kata Bharat
    Dalam kesempatan ini, Kadin juga berharap disediakannya wilayah Free Trade
    Zone (FTZ) di Pekanbaru. Hal ini dimaksudkan untuk meningkatkan ekonomi Ria dengan adanya produk untuk diekspor dan dalam rencananya untuk membuat tower
    dalam rangka menjadikan “Riau City World”.
    Kerjasama akan dilakukan Bersama pihak Kerajaan Air Tiris.


    Harapannya untuk Kerajaan Air Tiris yang sangat menjunjung tinggi Adat Istiadat
    dalam mengembangkan Kampar jadi minat kami dan investor pun sangat kuat untuk
    membantu Kerajaan Air Tiris ini. Diharapkan juga proses Kerjasama ini tidak lari
    dari syariat sebagai komponen agama dan keputusannya. Arahnya akan kearah
    syariah karena mayoritas penduduk Indonesia umumnya dan Riau khususnya adalah
    beragama Islam. Ketertarikan juga dikarenakan tidak ada mencampuri kearah politik hanya berfokus ke adat istiadat. Itu juga yang membuat ketertarikan kami untuk Kerjasama, tambah Bharat..
    Harapan untuk pemerintah untuk dibantu dalam proses perizinan dan disediakannya
    “syariat appliance”. Kami akan mengikuti aturan yang berlaku. Zero tolerance for
    corruption, Kata Bharat
    “Kami yakin dengan dengan pasaran dengan pangsa pasar Masyarakat walaupun
    memakan waktu tapi kami yakin akan berhasil dan sukses untuk menjalankan project
    ini” katanya.
    Dalam milad ke 3 ini juga dihadiri 6 negara yaitu Malaysia, Singapura, India, Amerika, Belanda, dan Korea.
    “Kami mendukung dan akan menjadi jembatan dari kerajaan Air Tiris, Pemerintah
    Dan Investor dalam menjalankan Kerjasama yang berlandaskan Syariah ini, kata
    Bharat..
    “Kami juga (pihak Kadin) berterima kasih karena penyambutan dari Pj. Gubernur yang sungguh menghargai kami saat datang. Kami yakin pemerintah mendukung usaha kami dan Kami berharap semua rencana berjalan dengan baik dan sukses, ”Harapnya
    (Dr. H. Jasril, M.Si Korwil Riau/Kepri).

    Continue reading
    Tuanku Seri Paduka Duli Yang Mulia Sultan Tuan Besar Agung (TSPDYMSTBA) Prof. Dr. Muhammad Yunus Abdullah Rahmadsyah Al-Haj Diradja Airtiris Melayu Kampar hadiri undangan khusus

    ACARA “12TH GLOBAL WAQF CONFERENCE (GWC)” YANG DIGELAR DI UNIVERSITAS BRAWIJAYA, MALANG, INDONESIA

    Malang, 25 September 2024.

    Tuanku Seri Paduka Duli Yang Mulia Sultan Tuan Besar Agung (TSPDYMSTBA) Prof. Dr. Muhammad Yunus Abdullah Rahmadsyah Al-Haj Diradja Airtiris Melayu Kampar hadiri undangan khusus dalam acara “12th Global Waqf Conference (GWC)” yang digelar di Universitas Brawijaya, Malang, Indonesia.

    Acara tersebut berlangsung dari tanggal 24 hingga 26 September 2024 dan mengangkat tema; Innovative Waqf Solutions for Just and Equitable Future atau Solusi Wakaf Inovatif untuk Masa Depan yang Adil dan Merata.

    Konferensi Wakaf Global ke-12 ini bertujuan untuk mencari solusi-solusi inovatif dalam pengelolaan wakaf, sebuah bentuk sumbangan yang dikhususkan untuk kepentingan masyarakat.

    Dengan mengusung tema keadilan dan pemerataan, acara ini diharapkan menjadi wadah bagi para pemimpin dan akademisi dunia dalam membahas peran wakaf dalam menciptakan masa depan yang lebih baik.

    Kehadiran Sultan Tuan Besar Agung dalam konferensi ini merupakan bentuk dukungan nyata terhadap pengembangan wakaf sebagai instrumen penting untuk kesejahteraan umat.

    Dirinya memiliki peran besar dalam mengembangkan potensi wakaf di Melayu Kampar, memberikan kontribusi signifikan dalam diskusi terkait inovasi wakaf di era modern.

    Sultan Tuan Besar Agung percaya bahwa wakaf bukan hanya sekedar bentuk amal, tetapi juga sebuah mekanisme yang dapat digunakan untuk memberdayakan masyarakat, meningkatkan kesejahteraan, dan mendukung pembangunan sosial-ekonomi secara berkelanjutan.

    Menurut Paduka (panggilan akrabnya) beliau menekankan pentingnya kolaborasi global dalam memaksimalkan potensi wakaf.

    Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh internasional, akademisi, dan praktisi wakaf dari seluruh dunia. Mereka berkumpul untuk berbagi pandangan, pengalaman, dan solusi inovatif dalam mengelola wakaf. Dengan berbagai diskusi dan seminar yang digelar tersebut, diharapkan dapat melahirkan ide-ide baru yang aplikatif untuk diterapkan di berbagai negara.

    Sultan Tuan Besar Agung Prof.Dr. Muhammad Yunus AR Al-Haj , juga mengapresiasi Universitas Brawijaya yang telah menjadi tuan rumah acara internasional ini. Paduka juga berharap , acara seperti ini dapat terus digelar untuk memperkuat peran wakaf di kancah global dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif dan berkeadilan, kata paduka.

    Sementara itu, menurut Prof.Dr.H .Sofyan Siroj AW, LC,.MM,. Ph.D, yang ikut mendaping Sultan Diradja Airtiris Melayu kampar, sekaligus sebagai Sekjen Ekonomi Nusantara, mengatakan, Bahwa konferensi ini juga menjadi momentum penting untuk memperkenalkan berbagai inovasi teknologi dalam pengelolaan wakaf. “penggunaan teknologi blockchain dan platform digital dalam mempercepat distribusi wakaf. Teknologi ini diharapkan dapat meningkatkan transparansi dan akuntability dalam pengelolaan wakaf” tambah Sofyan Siroj.

    Menurut Prof.Dr. Syofyan Siroj,LC.,MM, “Dengan terselenggaranya konferensi ini, sebagaimana Harapan Sultan Tuan Besar Agung Prof.Dr. Muhammad Yunus AR Al-Haj, tambah Sofyan Siroj , mengharapkan agar potensi wakaf seperti ini dapat dioptimalkan demi untuk mewujudkan kesejahteraan yang lebih merata, yang tidak hanya di Indonesia saja ,akan tetapi juga di seluruh dunia.

    PEWARTA – Dr. H. Jasril,M.Si Korwil Media TIN Provinsi Riau dan Kepri

    Continue reading

    Tinggalkan Balasan

    You Missed

    Keluarga Korban Geram, Berita dugaan Mabuk Kripik Gadung di Bilang Hoax, ini Kata Keluarga Korban

    Keluarga Korban Geram, Berita dugaan Mabuk Kripik Gadung di Bilang Hoax, ini Kata Keluarga Korban

    Sangat di Sayangkan Sekali Kades Semboro Lakukan Pembubaran Ratusan Ibu-ibu Relawan Hendy dan Gus Firjaun “Ada Apa Ya Dengan Kades Semboro…”!

    Sangat di Sayangkan  Sekali Kades Semboro Lakukan Pembubaran Ratusan Ibu-ibu Relawan Hendy dan Gus Firjaun “Ada Apa Ya Dengan Kades Semboro…”!

    Satbinmas Polres Kobar Berikan Penyuluhan Kepada Pelajar SMP 4 Arut Selatan

    Satbinmas Polres Kobar Berikan Penyuluhan Kepada Pelajar SMP 4 Arut Selatan

    Rahmat Hidayat Calon Bupati Kobar Luncurkan Kampanyenya Untuk Perubahan

    Rahmat Hidayat Calon Bupati Kobar Luncurkan Kampanyenya Untuk Perubahan

    Menjamu Kehadiran PGRI Riau, Plt Kadisdik Riau Edi Rusmadinata Bahas Perlindungan dan Kesejahteraan Guru

    Menjamu Kehadiran PGRI Riau, Plt Kadisdik Riau Edi Rusmadinata Bahas Perlindungan dan Kesejahteraan Guru

    Peduli Pendidikan, Polres Jember Beri Bantuan untuk Ratusan Pelajar di Ruwatan Lantas

    Peduli Pendidikan, Polres Jember Beri Bantuan untuk Ratusan Pelajar di Ruwatan Lantas