Jalin Silaturahmi Danramil Hadiri Tasyakuran Warga Binaan

• REDAKSI Teropong Indonesia News
• April 20, 2024

Teropongindonesianews.com

Boyolali. Danramil 16/Karanggede Kodim 0724/Boyolali Kapten Arh Iswandi Yusuf yang di dampingi Babinsa Grogolan menghadiri pengajian Akbar dalam rangka tasyakuran keluarga besar bapak Munadi di Dukuh Klisat Desa Grogolan Kecamatan Karanggede Kabupaten Boyolali, (20/04/24, kegiatan ini sebagai bentuk silaturahmi dan juga jalin komunikasi antara TNI dalam hal ini Koramil Karanggede dengan Warga Masyarakat khususnya desa Grogolan.

Selain Kapten Arh Iswandi Yusuf hadir pula Camat Karanggede Utatik, SE, Kaplosek Karanggede yang diwakili Bripka Warsito, Kasi Trantib Kecamatan Karanggede,Toga, Tomas dan Kades Grogolan beserta Perangkat desanya serta warga sekitar yg diperkirakan kurang lebih 3500 jamaah.

Pada kesempatan tersebut Kapten Arh Iswandi Yusuf Mengatakan”kami  sangat mengapresiasi kegiatan Sholawat dan pengajian akbar ini, kegiatan ini selain untuk meningkatkan iman dan taqwa juga untuk mempererat tali silaturrahmi antara Ulama dan Umaro untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan.

“Saya berharap dengan adanya Sholawat ini disamping menyambung silaturahmi dengan masyarakat juga diharapkan mampu meningkatkan keimanan dan ketaqwaan masyarakat untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan,” katanya.

Untuk itu kami berpesan sebagai aparat teritorial, kami mengajak kerukunan antar umat beragama, kerukunan antar warga  di wilayah karangkobar ini, Insya Allah menjadi wilayah yang maju, tentram, damai dan aman”.Pungkas Danramil”

(Agus Kemplu)

DPD LBH Topan RI Situbondo, Investigasi Dugaan Pencemaran Laut oleh Limbah PT.PMMP Landangan

• REDAKSI Teropong Indonesia News
• April 20, 2024

Teropongindonesianews.com

Situbondo , Ketua DPD LBH Topan RI Situbondo menerima pengaduan dari masyarakat Landangan terkait Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) PT.PMMP/Salem yang diduga tidak sesuai peruntukan dan spesifikasi teknisnya, sehingga Diduga mengakibatkan kerusakan pada ekosistem laut.Sabtu,,20/04/2024

Menindaklanjuti pengaduan tersebut, Ravi Ketua DPD LBH TOPAN RI Situbondo bersama Kepala Divisi Investigasi langsung turun ke lokasi untuk melakukan investigasi dan pengambilan sampel air laut untuk diuji di laboratorium.

“Jika hasil uji laboratorium menunjukkan kadar pencemaran yang melebihi ambang batas dan terbukti mencemari ekosistem laut, kami akan segera bersurat resmi kepada Dinas Lingkungan Hidup untuk memberikan teguran dan penindakan tegas,” ujar Ketua DPD LBH TOPAN RI Situbondo.

DPD LBH Topan RI Kabupaten Situbondo tidak akan berhenti di situ. Temuan hasil investigasi dan uji laboratorium ini juga akan dilaporkan kepada Aparat Penegak Hukum, dalam hal ini Polres Situbondo dan Kejaksaan Negeri Situbondo, agar dapat ditindaklanjuti secara hukum.

Ketua DPD LBH Topan RI Kabupaten Situbondo berkomitmen untuk terus mengawal kasus ini dan memastikan bahwa pencemaran laut yang diakibatkan oleh Limbah PT.PMMP Landangan dapat ditangani dengan adil dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Sementara Pihak PT.PMMP Saat Dimintai Tanggapannya Via Pesan WhatsApp Tidak Ada Respon.

BiroTINsitubondo

Dugaan Praktik Muatan Kapal Overload Di Pelabuhan Jangkar,LBH Cakra Minta Agar Ada Tindakan Tegas Dari Pihak Terkait

• REDAKSI Teropong Indonesia News
• April 20, 2024

Teropongindonesianews.com

Situbondo 20 April 2024 – Dugaan Maraknya praktik muatan kapal overload di Pelabuhan Jangkar Kabupaten Situbondo Jawa Timur, khususnya pada rute Jangkar-Ra’as, Sepudi, Kangean, dan Kalianget, menjadi sorotan serius. Tindakan ini tak hanya membahayakan keselamatan para penumpang dan awak kapal, tetapi juga merupakan pelanggaran berat terhadap hukum nasional dan internasional.

Hal Tersebut Mendapat Tanggapan serius Oleh Nofika Syaiful Rahman (Opek) Ketua LBH Cakra Kabupaten Situbondo,yang Mana Praktik Memaksakan muatan Overload Yang sering Terjadi Di Pelabuhan Jangkar,yang mana Praktik Tersebut Aman-aman Saja dan,Padahal Praktik Tersebut Sangat Membahayakan Penumpang Dan Melanggar Aturan Pelayaran Nasional Maupun Internasional.

“Kami Selaku putera Daerah Situbondo Sangat Prihatin Akan Praktik Memaksakan Muatan (Overload) Yang Selama Ini Praktik Tersebut Di Pelabuhan Jangkar Aman-aman Saja dan Seakan Dianggap Lumrah,padahal Secara Aturan Pelayaran Kapal Laut Tidak Di perkenankan Mengangkut Penumpang/Muatan Melebihi Kapasitas(Overload) Karena Akan berdampak Buruk Saat Perjalanan Dilaut dan Sangat Membahayakan Penumpang/Awak Kapal Itu Sendiri,”Ucapnya

“Namun Hasil Pantauan Kami,Kami Menduga Selama Ini Aturan Tersebut Acap Kali Dilanggar,apalagi Dihari-hari Tertentu Seperti Menjelang Hari Raya Idhul Fitri,Kami Meminta Agar Praktik Tersebut Segera Ditindak Karena Sangat Merugikan Dan Membahayakan Penumpang Kapal,”Imbuhnya

Ketentuan hukum pelayaran yang tegas melarang praktik muatan kapal overload. Hal ini diatur dalam berbagai regulasi, seperti:

• Konvensi Internasional tentang Keselamatan Jiwa di Laut (SOLAS) 1974 yang mewajibkan setiap kapal untuk mematuhi batas muatan yang telah ditentukan.

• Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran yang mengatur tentang keselamatan dan keamanan pelayaran, termasuk batas muatan kapal.

• Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 12 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Keselamatan Kapal yang lebih detail mengatur tentang batas muatan kapal.

Pelanggaran terhadap regulasi-regulasi tersebut dapat mengakibatkan sanksi hukum yang tegas, baik bagi nakhoda kapal, pemilik kapal, maupun pihak-pihak terkait lainnya.

Sayangnya, Dugaan praktik muatan kapal overload di Pelabuhan Jangkar selama ini terkesan dibiarkan. Hal ini dikhawatirkan karena adanya kongkalingkong antara oknum petugas dan pembuat data manifest kapal.

Tindakan kriminal ini tidak hanya membahayakan keselamatan jiwa manusia, tetapi juga merusak citra Indonesia di mata dunia. Oleh karena itu, perlu dilakukan langkah-langkah tegas untuk menghentikan praktik muatan kapal overload di Pelabuhan Jangkar.

BiroTINsitubondo

Warga Pringsewu Di Hebohkan Penemuan Mayat di Teras Rumah

• REDAKSI Teropong Indonesia News
• April 20, 2024

Teropongindonesianews.com

Pringsewu – Seorang pria ditemukan meninggal dunia di teras rumah warga di Kelurahan Pringsewu Selatan, Pringsewu, Lmapung pada Jumat (19/4/2024) pagi. Korban diketahui bernama Heriyanto (59), warga Kelurahan Enggal, Tanjung Karang Pusat Kota Bandar Lampung, berdasarkan identitas yang dibawanya.

Jasad korban pertama kali ditemukan oleh Hadi (36), warga setempat, saat melintas di lokasi sekitar pukul 07.00 WIB. Korban ditemukan tergeletak telungkup di teras rumah Amin Susanto, yang berlokasi di RT 04 Pringkumpul, bersebelahan dengan Mushola Arohman belakang Pasar Induk Pringsewu.

Penemuan mayat ini mengejutkan warga sekitar karena korban diduga mengalami gangguan jiwa (ODGJ) dan telah beberapa hari terlihat di sekitar lokasi kejadian.

Hadi Irawan, saksi mata, mengatakan bahwa saat melintas di lokasi, ia melihat seseorang tergeletak di teras rumah warga dan merasa curiga karena orang tersebut tampak tidak sadarkan diri. Ia kemudian memanggil Amin, pemilik rumah, dan warga lainnya.

“Karena takut, kami tidak berani memeriksanya dan kemudian melaporkan kepada aparat keamanan,” ucapnya.

Kapolsek Pringsewu Kota Kompol Rohmadi, mewakili Kapolres Pringsewu AKBP Benny Prasetya, menyatakan bahwa setelah menerima informasi dari warga, pihaknya langsung mendatangi lokasi kejadian. Saat petugas tiba, korban ditemukan masih tergeletak dalam posisi telungkup di teras rumah warga.

“Saat diperiksa, di tubuh korban tidak ditemukan luka atau tanda kekerasan. Namun, di selipan pinggang korban ditemukan sejumlah potongan besi,” ungkap Rohmadi saat dikorfirmasi awak media pada Jumat siang.

Polisi juga menemukan dompet cokelat yang diduga milik korban, berisi sejumlah identitas diri bernama Heriyanto dan uang tunai sebesar Rp148 ribu.

Selain itu, di dekat tubuh korban ditemukan sebuah tas ransel hitam berisi sejumlah barang, termasuk sebuah jam tangan, kalung, cincin, dan puluhan batu serta potongan besi bekas.

Rohmadi menjelaskan bahwa jenazah korban telah dievakuasi ke RSUD Pringsewu untuk visum. Ia juga menyatakan bahwa pihaknya masih mencari keluarga korban.

Ia juga menegaskan bahwa pihaknya masih menyelidiki penyebab pasti kematian korban. Namun, berdasarkan pemeriksaan medis oleh tenaga medis dari Puskesmas Pringsewu dan RSUD Pringsewu, kematian korban diduga tidak terkait tindak pidana dan murni akibat sakit.

“Keterangan medis menunjukkan bahwa korban meninggal dunia akibat serangan jantung.” tandasnya

Rifa’i

Editor : Budhi

LSBO PDM Se Jawa Timur Gelar Rapat Koordinasi Dan Halal Bihalal

• REDAKSI Teropong Indonesia News
• April 20, 2024

Teropongindonesianews.com

GRESIK – Bertempat di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah Gresik, Lt.3 yang berada di Jalan Permata No 7 Kembangan – Kebomas Gresik, Lembaga Seni Budaya Olahraga ( LSBO ) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Menggelar acara Rapat Koordinasi dan Halal Bi Halal pada Sabtu 20 April 2024 M yang bertepatan dengan 11 Syawal 1445 H.

Hampir seluruh LSBO utusan masing masing Pimpinan Daerah Muhammadiyah ( PDM ) se Jawa Timur mengikuti acara Rakor dan Halal Bi Halal dimana PDM / LSBO Kabupaten Gresik yang menjadi tuan rumah pelaksanaan kegiatan tersebut.

Rakorwil dan Halal Bi Halal LSBO PDM Se Jawa Timur juga di hadiri para tokoh tokoh PWM Jatim dan narasumber di antaranya, Drs. Toha Maksun M.Pd.  (PDM Grs), Wigatiningsih, M.Pd  (LSBO PWM), Prof. Moh. Sasmito Djati, MS. (PWM Jatim),Tim Taruno Suryo Muhipo Ponorogo (pak Kholil),

Prof. Iwan Triyuwono (LBSO Jatim), Dr. Gatot Sugiharto, SH, MH (LPO PP Muhammadiyah).

Ketua LSBO PWM Jatim Wigatiningsih menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah agenda tahunan, dan sudah tahun ke 2 setelah sebelumnya di UMSIDA Sidoarjo, lebih lanjut Wigatiningsih menyampaikan bahwa LSBO ini hendaknya menjadi media Dakwah Islamiyah sesuai dengan kapasitas dan kemampuannya, yang sudah di bentuk dan di canangkan oleh persyarikatan Muhammadiyah, jelas Wigataningsih.

Gus/RED

Editor : Budhi

Miris ..Keberadaan RTH Alasrejo Wongsorejo Hanya Untuk Tempat Mesum

• REDAKSI Teropong Indonesia News
• April 20, 2024

Teropongindonesianews.com

Banyuwangi – Kawasan ruang terbuka hijau (RTH) yang dibangun di depan SPBU Alasrejo Kecamatan wongsorejo Banyuwangi yang menggunakan Dana Desa sudahTidak sesuai peruntukannya. Selain tak terawat, RTH tersebut dijadikan tempat muda-mudi beraktifitas negatif.

Padahal tujuan dari pembangunan RTH yang dibangun oleh pemerintah desa Alasrejo Kecamatan wongsorejo dengan anggaran yang cukup besar itu adalah menyiapkan sarana dan prasarana publik yang bisa dinikmati masyarakat.

Informasi yang dihimpun wartawan teropong Indonesia news lokasi itu kini dijadikan tempat nongkrong muda-mudi. Tak sedikit mereka yang nongkrong membawa minuman keras (miras).

Teropong Indonesia news penasaran akan informasi tersebut. Sabtu 20/4/2024 memantau lokasi itu. Saat tiba dilokasi tidak ada kesan keindahan layaknya sebuah taman yang berada di Desa

Taman RTH yang berada tepatnya di Dusun karajan Depan SPBU Desa Alasrejo Kecamatan wongsorejo Banyuwangi Bahkan, hampir setiap taman dibelakang warung dilokasi itu sudah ditumbuhi rumput liar.

Sejumlah tanaman bunga yang ada dalam kawasan tersebut dibiarkan tumbuh tanpa adanya perwatan.

Yang cukup mencengangkan kawasan itu memang dijadikan tempat beraktivitas negatif. Itu dibuktikan dengan banyaknya bungkus obat batuk komix serta pecahan botol minuman beralkohol yang berserakan di belakang lokasi.

Pathor salah satu tokoh masyarakat membenarkan pada saat dikonfirmasi dilokas memang begini kondisinya. Tak terawat, ucapnya

Masih pathor selaku tokoh masyarakat Ia mengungkapkan, setiap hari RTH tersebut kerap didatangi muda-mudi untuk nongkrong.dan berbuat mesum

Biasanya mereka datang diwaktu malam hari entah apa yang dilakukan orang orang di situ. Mungkin ada yang pacaran pacaran kali mas,

Parahnya lagi mereka datang juga membawa istri orang diajak mabuk warung Yang ada di RTH

Harapan saya kepala desa harus bertanggung jawab terkait adanya penyalah gunakan tempat yang digunakan hal negatif oleh warganya , tegasnya

Menyayangkan Atmawianto Kepala Desa Alasrejo Kecamatan wongsorejo tidak bisa dikonfirmasi didatangi dikantornya selalu tidak ada ditempat dihubungi melalui telepon selulernya selalu tidak diangkat

Kurniadi

Editor : Budhi