Teropongindonesianews.com
SITUBONDO,-Proyek hotmix peningkatan jalan ruas tenggir – curah jeru timur kecamatan Panji kabupaten situbondo yang di kerjakan CV.JANGKAR MAS senilai Rp.463.979.000,00 dengan Nomor kontrak 620/480.K.DAU – PAPBD/431.303.3/2022 di duga dalam pengerjaannya tidak sesuai petunjuk teknis.Rabu 30/11/2022
Saat turun ke lokasi Opek kepala devisi investigasi LBH CAKRA dan tim awak media Teropong Indonesia News menemukan beberapa temuan yang di duga tidak mengikuti petunjuk teknis pekerjaan dan minimnya rambu rambu sehingga pada saat pekerjaan banyak lalu lalang pengendara motor,dan minimnya fungsi pengawasan di lapangan.
Opek menyampaikan hasil temuan di lapangan kepada wartawan Teropong Indonesia News ” Lapis pondasi penetrasi macadam Dilokasi kegiatan
pembangunan jalan tersebut di duga tidak sesuai petunjuk teknis yang mana di lokasi nampak tumpukan batu dengan 3 jenis batu dan terpisah seolah olah hamparan ini akan dikerjakan sesuai tumpukan,.apakah tumpukan ini sudah lolos batas gradasi…???,di lapangan juga dalam pengerjaannya seolah olah di kerjakan asal jadi karena di lokasi para pekerja ini mengerjakan tanpa pengawasan dan komando dari pelaksana kegiatan yang mempunyai SKT bisa dibuktikan dengan bahan yang Di lokasi tersebut belum digradasi sesuai aturan dari spesifikasi lapis penetrasi macadam. Kami menduga hamparan ini tidak menggunakan agregat Pokok. Dan kami ingin mengetahui hasil dari amplop gradasi batu apakah sudah sesuai dengan spesifasi teknis yang tertulis.ataukah pihak dinas terkait mempunyai metode sendiri tidak mengikuti aturan dari spektek tersebut”,ucap Opek
“Kami juga menyayangkan pihak kontraktor yang tidak menjamin keselamatan para pekerja,karena ketika kami ke lokasi banyak para pekerja tidak menggunakan APD,ini hanya bentuk peringatan kami karena proyek tersebut masih tahap pengerjaan dan jika peringatan kami tidak di gubris maka secara kelembagaan kami akan melaporkan proyek tersebut”,imbuhnya
Saat di konfirmasi via WhatsApp pihak kontraktor menyampaikan”kalau memang ada temuan di lapangan yang mungkin lepas dari pantauan saya,saya akan segera perbaiki karena ini masih dalam tahap pengerjaan”,pungkasnya.
(BudTIN)