Terpongindonesianews.com
NTT – Bulan juli mendatang, akan digelar pertandingan sepak bola KELIMUTU OPEN TOURISM CUP I pertandingan tersebut akan di helat dilpangan sepak bola Woloara Kecamatan Kelimutu Kabupaten Ende.
Tobias M Gembira selaku pengurus Perkumpulan Pelaku Pariwista Moni Kelimutu (P3MK). saat tatap Muka bersama Toko adat,Masyarakat Dan Pemuda di Woloara Selasa, 14/01/2022 yang juga selaku penggagas kegiatan pertandingan menjelaskan bahwa tujuan digelar event ini adalah bagimana menghidupkan kembali geliat pariwisata dimoni yang begitu terasa dampaknya akibat Pandemi Covid yang berkepanjangan.
Dalam pertemuan bersama , pria yang akrab disapa Rintho mengatakan, turnamen tersebut tidak semata-mata untuk olah raga saja tetapi dalam rangka pengembangan pariwisata.
“Jadi dengan semakin banyak even, atraksi di wilayah ini agar orang-orang dari luar daerah juga bisa merasakan atmosfir kepariwisataan di moni kelimutu ,” ungkapnya.
“Dari segi pariwisata, Moni menyimpan potensi wisata yang menarik baik wisata alam, budaya, religi dan kuliner.semua kegiatan kita arahakan yang berbasis pariwisata Oleh karena itu, perlu dibenahi dengan baik termasuk lapangan yang akan dipertandingkan nanti. ungkapnya.
Hal senada juga disampaikan Ketua P3MK Handrianus Bata Sam Saman ,kepada Media teropong indonesia dijelaskan bahwa moni kelimutu merupakan pintu masuk menuju Objek wisata utama Danau 3 warna Kelimutu.dengan berbagai keunggulan wisata tersebut perlu banyak event yang harus diselenggrakan,dan ini dibutuhkan kerjasama semua masyarakat yang bermukim dilembah Kelimutu .
Untuk menghidupkan kembali pariwisata di moni, kata dia, perlu dilakukan berbagai even atau atraksi agar daya tarik wisata bukan hanya pada obyek wisata alam.ditambahkannya selain pertandingan sepak bolah dewasa yang bertajuk Kelimutu Open Tourism Cup I ini nanti dibulan agustus juga pihaknya akan menyelenggarakan Festival Budaya Daerah yang sudah di agendakan setiap tahun.
Menurutnya, kegiatan kemasyarakatan, dalam hal ini olah raga juga dapat dikemas menjadi daya tarik wisata untuk meningkatkan kunjungan wisata di Moni Kelimutu.
Lebih jauh Hans Menambakan ,untuk para klub yang ikut bertanding nantinya bisa menginap di beberapa homestay yang disediakn oleh warga lokal. selain itu sembari menunggu jadwal bermain para pemain,oficcial dan suporter selain ke kelimutu bisa mengunjungi lokasi wisata sekitar,misalkan air terjun,rumah adat,kolam air panas,kegiatan tenun ikat tradisional ,kebun ape kebun straberi,serta aneka atraksi lainya.untuk pemain setelah bertanding bisa berendam dulu dikolam air panas,di moni ini semua sudah ready ungkap Hans menutup obrolannya. (Aloisius Ngaga)